Ibu Penny Ditunjuk Jadi Dubes Australia untuk Indonesia, Begini Profilnya
jpnn.com, CANBERRA - Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne menunjuk Penny Williams PMS sebagai duta besar baru untuk Indonesia.
Penny adalah pejabat karir senior di Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia (DFAT), dan baru-baru ini menjabat sebagai deputy secretary.
Dia sebelumnya pernah menjabat di luar negeri sebagai Duta Besar Australia untuk Malaysia dan merupakan Duta Besar Australia pertama untuk Perempuan dan Anak Perempuan.
“Ibu Penny adalah duta besar perempuan pertama Australia untuk Indonesia,” kata Menlu Payne seperti disampaikan dalam keterangan tertulis Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Rabu.
Penny fasih berbahasa Indonesia dan memiliki gelar Bachelor of Asian Studies dengan fokus pada Indonesia serta Magister Antropologi Terapan dan Pembangunan Partisipatif.
Ia akan menggantikan peran duta besar Gary Quinlan AO yang telah bertugas di Indonesia sejak 2018.
Lebih lanjut, Payne menjelaskan bahwa hubungan Australia dengan Indonesia adalah salah satu kemitraan terpenting yang didukung oleh Kemitraan Strategis Komprehensif 2018 dalam Pemerintahan Perdana Menteri Morrison yang membingkai kerja sama ekstensif yang mencakup strategis, keamanan, ekonomi, dan hubungan antarwarga.
Bersama-sama kedua negara berkontribusi pada forum regional dan global, mengelola salah satu batas maritim terpanjang di dunia, serta memerangi terorisme dan kejahatan transnasional.
Australia untuk pertama kalinya dalam sejarah menunjuk seorang perempuan jadi duta besar untuk Indonesia
- Herman Deru Dampingi Dubes Australia dan Menteri PUPR, Tinjau Lokasi IPAL Sei Selayur
- Kedubes Australia Habiskan Rp 7,5 Miliar Sewa Hotel di Lahan Junta Myanmar
- Moeldoko Bertemu Dubes Australia untuk Indonesia, Bahas Hal Penting
- Bu Penny Sowan ke Gubernur dan Tokoh Sulsel, Apa Kepentingan Australia di Sana?
- Eks Dubes Australia untuk Indonesia Desak Pemerintahnya Genjot Bantuan untuk Asia Tenggara
- Australia Nilai Pemilu Indonesia Sukses dan Damai