Ibu Rahma-Rahmi: Alhamdulillah Sekarang sudah Lega
"(Tangisnya) ditenangkan cuma dengan dielus-elus saja. Tapi itu tak meredakannya," kata wanita berusia 32 tahun itu.
Warmin dan Junaidi sudah tiba di RS Awal Bros sejak pukul 05.30 WIB. Mereka membawa serta sejumlah kerabat. Warmin mengaku cemas. Semalam sebelumnya, tidurnya tak nyenyak. Ia sering terbangun tanpa sebab.
"Saya khawatir dengan keselamatan mereka," ujarnya.
Kekhawatiran itu lambat laun mulai hilang setelah melihat banyaknya dukungan yang mengalir untuknya, untuk kedua anaknya.
Seluruh tim medis bekerja keras mempersiapkan alat. Kepala Dinas Kesehatan Kepri, Tjetjep Yudiana, dan Kepala Dinas Kesehatan Batam Candra Rizal juga ikut hadir. Belakangan, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad juga hadir untuk memberikan dukungan.
"Selow aja, Bu," kata Amsakar.
Amsakar paham Warmin dan Junaidi cemas hari itu. Sebab, menurutnya, ia pun juga merasa cemas. Begitu juga masyarakat Kepulauan Riau lainnya.
"Kondisi ini pasti menggetarkan siapa saja yang mendengarnya," tuturnya.
BATAM - Warmin Bahruddin merasa lega ketika mendengar dr Indrayanti, SpA-MARS mengumumkan tim dokter berhasil memisahkan kedua bayinya, Minggu (14/8)
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Ratusan Rokok Ilegal di Pelabuhan Sintete Kalbar
- Kiai Maruf Amin Sebut Ponpes Al Falah Ploso Pabrik Kiai
- Ibu, Ayah, dan Adik Meninggal Ditabrak Pengendara Mabuk, Alda Kini Sebatang Kara
- Kawanan Gajah Liar Masuk Permukiman & Merusak 7 Rumah Warga di Tanggamus Lampung
- 100 Tahun Al Falah Ploso: Gus Muhaimin Beruntung Dibimbing Kiai Nurul Huda Djazuli
- Jembatan Gantung di Lubuklinggau Putus, 8 Orang Terluka, Begini Kondisinya