Ibu Tua ini Bekerja Hanya Dapat Rp 5 Ribu per Hari
jpnn.com, JOMBANG - Sismianah, adalah sosok seorang ibu yang kuat meski hidup dalam keterbatasan dan memprihtinkan. Karena keterbatasan ekonomi, janda dua anak ini setiap hari harus bekerja menganyam jaring kerang mutiara.
Meskipun usianya sudah 60 tahun, perempuan ini harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dengan upah Rp 5.000 per hari.
Meski dikerjakan di rumahnya sendiri, jaring yang dihasilkan bukan miliknya. Melainkan milik tetangganya yang menjadi pengusaha mutiara di Surabaya.
Dalam menganyam jaring, Sismianah dibantu anak keduanya, Amirul Mukminin yang masih duduk di kelas 3 Madrasah Tsanawiyah. Sementara anak pertamanya telah berumah tangga sendiri.
Setiap hari pagi hingga larut malam, Sismianah hanya bisa menyelesaikan 5 jaring ukuran besar.
Dengan upah setip jaring Rp 950. Namun, kadang juga diberi Rp 1.300 perjaring untuk ukuran kecil karena lebih sulit.
"Sehingga jika dihitung rata-rata, sehari mendapatkan upah Rp 5 ribu," kata Sismianah.
Sejak suaminya meninggal 5 tahun lalu, Sismianah memang kehabisan akal untuk bekerja.
Seorang ibu berusia 60 tahun terpaksa harus bekerja menganyam jaring kerang mutiara dengan upah Rp 5 ribu.
- Pembelian Gas LPG 3 Kg dengan KTP Supaya Subsidi Tepat Sasaran
- Menko Muhadjir Minta Kades Mencegah Pernikahan Dini
- Entaskan Kemiskinan, Djarum Renovasi 10 Rumah Keluarga Tak Mampu di Kudus
- Kemendes PDTT Tetap Salurkan BLT Pada 2023, Sebegini Nilainya
- Keberkahan Menikahi Seorang Janda, Laksana Berjuang di Jalan Allah
- Kisah Sukses Pendamping PKH yang Antarkan Anak dari Keluarga Miskin jadi Prajurit TNI