Ibu Tua Pedagang Kopi ini Akhirnya Bisa Masuk Gedung Negara Grahadi
jpnn.com, SURABAYA - Jumaiyah (60), seorang pedagang kecil yang sehari-hari berdagang kopi di belakang Gedung Negara Grahadi, Surabaya, akhirnya bisa masuk ke halaman gedung itu.
Dia mengungkapkan kebanggaannya, setelah sebelumnya diundang oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sebelum upacara penurunan bendera pada peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI.
Dia diundang bersama 99 pedagang dan warga yang tinggal di sekitar Gedung Negara Grahadi.
Khofifah membagikan bingkisan, paket sembako serta uang yang diharapkan dapat bermanfaat, mengingat kondisi saat ini masih dalam masa PPKM akibat pandemi COVID-19.
"Terima kasih Bu Khofifah, saya dan teman-teman sudah dapat sembako."
"Bertahun-tahun berdagang kopi di belakang Grahadi, baru sekali ini bisa masuk Grahadi, meski hanya di halaman."
"Terima kasih dan semoga semuanya selalu sehat," ucap Jumaiyah (60).
Setelah agenda tersebut Khofifah memimpin upacara penurunan bendera.
Ibu tua pedagang kopi Jumaiyah menuturkan sudah bertahun-tahun berdagang kopi di belakang Gedung Negara Grahadi, akhirnya bisa masuk juga.
- Pilkada Jatim 2024: Khofifah-Emil Unggul, Raih 12,1 Juta Suara
- Reog Ponorogo Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO, Khofifah Mengaku Bangga
- Data Pemilu Pages Dev: Bobby Unggul di Sumut, Pramono Menang di Jakarta
- Ingin Pembangunan Jatim Dilanjutkan, Kaesang Dukung Khofifah-Emil
- Golkar Surabaya Ikut Sukseskan Pemecahan Rekor MURI Senam Serentak Nasional
- Ribuan Buruh Surabaya Bersemangat Memenangkan Khofifah-Emil