Ibunda Jokowi Bawakan Serabi dan Jamu
jpnn.com - JAKARTA - Ada yang berbeda dari acara Gladi bersih pelantikan Jokowi-Jk di DPR kemarin (19/20). Selain gugupnya Jokowi saat prosesi pelantikan, acara itu sangat berkesan bagi Mantan Walikota Solo. Sebab, Ibunda Jokowi, Sudjiatmi Notomihardjo datang langsung dari Solo untuk melihat anaknya.
Sudjiatmi datang setelah acara gladi bersih selesai. Dia tampak anggun mengenakan jilbab dan pakaian yang serba ungu. Kedatangannya tidak sendiri. Dia ditemani oleh sanak-saudara Jokowi. "Telat karena macet," ujarnya.
Ketika melihat ibunya, Jokowi langsung menyalami perempuan itu. Dia langsung membawanya ke ruang VVIP. Di ruangan itu, tampak Jokowi bercakap-cakap hangat dengan Sudjiatmi.
Saat ditanya, Sudjiatmi mengatakan bahwa dia beserta rombongan keluarga tiba di Jakarta sejak hari Sabtu (18/10) kemarin. Total ada sekitar 60 orang keluarga Jokowi yang datang ke Jakarta. Merek menginap di hotel.
"Tapi berangkatnya tidak bareng-bareng. Ada yang naik pesawat ada yang naik kereta dan mobil," jelasnya.
Sudjiatmi mengaku, dia dan keluarga Jokowi sangat antusias melihat Jokowi dilantik menjadi presiden. Bahkan saking antusiasnya, Sudjiatmi membuatkan kue Serabi kesukaan Jokowi.
Tak hanya itu, ibunda presiden ke tujuh itu juga membawakan jamu khusus buat anaknya agar sehat saat pelantikan. "Sudah saya bawakan jamu beras kencur," ucapnya.
Ketika ditanya apakah ada persiapan khusus yang dilakukan untuk menghadiri pelantikan, dia menyatakan tidak ada persiapan khusus. "Saya hanya menjahitkan baju. Besok saya pakai baju hijau," paparnya.
JAKARTA - Ada yang berbeda dari acara Gladi bersih pelantikan Jokowi-Jk di DPR kemarin (19/20). Selain gugupnya Jokowi saat prosesi pelantikan, acara
- Ada Guru Honorer Tidak Tahu Dibuka Rekrutmen PPPK 2024, Salah Siapa?
- Helena Lim Divonis 5 Tahun Penjara, Jaksa Ajukan Banding
- Seluruh Honorer Database BKN Akan Dicarikan Formasi PPPK 2024
- Sebut Kasus Hasto Politis, Todung Ungkit Ucapan Effendi Setelah Bertemu Jokowi
- Langkah Kejagung Menetapkan 5 Tersangka Korporasi Tanpa PT Timah Dinilai Mencurigakan
- KPK Panggil Petinggi BPR Bank Jepara Artha Terkait Kasus Kredit Fiktif Rp220 Miliar