Ibunda Pahlawan Reformasi Meninggal Dunia, IKAUSAKTI Berduka

Bangsa Indonesia, lanjutnya, harus mengenang, menghargai, dan menghormati peran para mahasiswa di tahun 1998.
Di antara mereka seperti Elang Mulia Lesmana telah menjadi martir bagi perubahan yang sangat besar dalam sejarah bangsa.
Martir peristiwa 1998 telah membawa bangsa ini berada dalam alam demokrasi yang penuh kebebasan yang sebelumnya langka bisa dinikmati.
Peran mahasiswa dan para martir membuat masyarakat sudah menanggap Elang Mulia Lesmana dan yang lain adalah pahlawan reformasi Indonesia. Damailah di sisi-Nya Bunda Tety, salam kami untuk Elang, kami akan lanjutkan perjuangan!"
Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo sudah berjanji akan menuntaskan kasus ini.
Namun, sampai dengan tiga tahun masa pemerintahannya, kasus Tragedi 12 Mei 1998 Trisakti belum juga menemukan titik terang.(sam/jpnn)
Ikatan Alumni Universitas Trisakti (IKAUSAKTI) ikut berduka cita atas meninggalnya ibunda Pahlawan Reformasi 1998 Elang Mulia Lesmana.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Buku Kolaborasi UI dengan Mitra Ungkap Potensi Aset Bersejarah Depok Lama
- Kritik RUU Kejaksaan, PBHI Gunakan Istilah Lembaga Superbody
- Peringati HUT ke-59 Yayasan Trisakti, Anton Lukmanto Dorong Semangat Rekonsiliasi
- Kompetisi Inovasi Teknologi Elektro Trisakti Cup 2025 Targetkan Siswa SMA Sederajat
- Bikin Bangga! Inovasi Mahasiswa Trisakti Raih Medali Emas di Thailand
- Mahasiswa TMED Universitas Trisakti Cemerlang di Jurnas Eshark Rok Cup Indonesia 2025