Ical Belum Bisa Kalahkan Elektabilitas JK
Survei SSS: Hanya 4 Besar Partai Lolos ke Senayan
Kamis, 07 Juni 2012 – 05:20 WIB
“Nama-nama ini terpilih karena menurut responden mereka tegas (22.1 persen), pro-rakyat (14.3 persen), jujur (14.1 persen), kemampuan memimpin (13.6 persen), dan cerdas (12.2 persen). Alasan lainnya, mereka ini mengambil risiko, rendah hati, empati pada rakyat dan sebagainya,” jelasnya.
Soal pasangan capres-cawapres pemilu 2014, lanjut Dahlan, Prabowo-JK menjadi pasangan terpopuler. Pemilihan pasangan calon ini didasarkan pada survei tempat Prabowo mendapat dukungan tertinggi 25,8 persen sebagai capres dibanding nama lainnya.
Adapun JK mendapat dukungan tertinggi 18,7 persen sebagai cawapres di 33 provinsi. Nama Jusuf Kalla ini lebih tinggi dari dukungan untuk Mahfud MD (16 persen), Dahlan Iskan (13,8 persen), Hatta Rajasa (11,3 persen), Sultan Hamengku Buwono X atau Sultan HB X (11 persen), Sri Mulyani (7,3 persen), dan Surya Paloh (6,6 persen).
“Jusuf Kalla juga lebih tinggi dari Hidayat Nurwahid 3,4 persen, Suryadharma Ali 1, 9 persen, Puan Maharani dan Pramono Edhie Wibowo 1,6 persen. Alasan memilih cawapres kebanyakan karena 17,9 persen jujur, 17,1 persen karena tegas, dan 11,4 persen karena prorakyat,” papar Dahlan.
JAKARTA - Pemilihan umum presiden masih 2014. Tapi, beberapa nama capres sudah mulai ramai dibicarakan publik. Lantas, siapakah sosok kandidat presiden
BERITA TERKAIT
- DKPP Periksa Ketua-Anggota KPU, Ini Perkaranya
- Menyikapi Pernyataan Effendi, Guntur Romli Yakin Status Tersangka Hasto Sebagai Orderan Politik
- Indonesia Jadi Anggota BRICS, Marwan Cik Asan: Ini Langkah Strategis!
- Sultan Sebut Sawit Bisa Jadi Modal Soft Power Indonesia Dalam Geopolitik Global
- Agenda HUT PDIP Tidak Mundur Meski Hasto Menghadapi Persoalan di KPK
- Jumlah Anggota Koalisi Parpol di Pilpres Perlu Diatur Mencegah Dominasi