Ical Diminta Bentengi Diri dari Serangan Akbar dan JK
![Ical Diminta Bentengi Diri dari Serangan Akbar dan JK](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - Politisi Partai Golkar Zainal Bintang, mengingatkan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) agar segera membentengi diri dari serangan dua mantan Ketua Umum Partai Golkar yakni Akbar Tandjung dan Jusuf Kalla yang dimulai dengan wacana evaluasi calon presiden Partai Golkar karena elektabilitas Ical yang tidak kunjung membaik.
"Hal yang wajar kedua mantan Ketua Umum Golkar itu berjuang secara politik mengejar posisi calon wakil presiden (Cawapres) 2014 karena elektabilitas Capres Golkar tidak kunjung membaik. Akbar Tandjung dan JK masuk melalui isu elektabilitas agar dilakukannya evaluasi terhadap Capres Partai Golkar dan itu tidak menyalahi AD/ART Golkar,” kata Zainal Bintang, di Jakarta, Rabu (25/9),
Menurut Zainal Bintang, kedua mantan Ketua Umum Golkar itu tergoda merebut posisi Ical sebagai Capres untuk kemudian maju sebagai Cawapres 2014 berangkat dari berbagai survei tentang posisi elektabilitas Golkar belum menduduki peringkat pertama.
"Akbar dan JK sangat rasional membidik posisinya cukup Cawapres karena survei menegaskan Golkar belum menduduki posisi teratas," ungkap Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) itu.
Terakhir dikatakannya, Ical, harus memperkuat benteng di dalam tubuh Partai Golkar supaya jangan kebobolan. (fas/jpnn)
JAKARTA - Politisi Partai Golkar Zainal Bintang, mengingatkan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) agar segera membentengi diri dari serangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Viral Area Wisata Telaga Sarangan Magetan Dipasang Pagar, Ini Penjelasan Pemkab
- Akhir Juni, Relawan Mas Gibran Bagikan Ratusan Makanan Bergizi dan Sembako
- CEO2CEO Ungkap Cara Mencapai Posisi Puncak Karier
- Kabar Baik, Kemendikbudristek Lanjutkan Program Bantuan Pemerintah Bagi Komunitas Sastra
- Diduga Sopir Mengantuk, Mobil Rombongan Takziah Masuk Parit di Magetan
- Kepala Daerah Kompak Usulkan Honorer Tak Masuk Pendataan BKN Diangkat PPPK Bertahap