Ical Geser Hatta Pimpin Koalisi
Senin, 10 Mei 2010 – 11:43 WIB
Suryadharma menilai, penunjukan Ical sebagai Ketua Harian Setgab pantas karena senioritas. Apalagi menurutnya, Golkar merupakan partai kedua terbesar di Indonesia dan memiliki suara cukup besar dalam koalisi. "Saya kira, seluruh ketua umum partai dalam koalisi menilai positif pembentukan Setgab Koalisi, sehingga dapat memahami kebijakan apa yang akan dijalankan oleh pemerintah," terangnya.
"Eksekutif dan legislatif, khususnya partai koalisi di parlemen, diharapkan dapat sejalan. Dengan demikian, fenomena tidak sejalannya partai dalam koalisi karena kurang komunikasi tidak akan terjadi lagi," tambahnya.
Suryadharma mengisahkan, perjalanan menuju terbentuknya Setgab Koalisi muncul setelah pertemuan menteri, gubernur dan sejumlah elemen di Tampak Siring, Bali, yang disusul dengan pertemuan di Cikeas. Di sana SBY memberikan pandangan mengenai perlunya memperkuat koalisi. "Tujuannya (adalah) dapat melakukan program kerakyatan yang lebih besar. Kemudian, untuk menghindari kesalahpahaman di antara partai koalisi, lalu dibentuk Sekretariat Gabungan," katanya.
Ketua Umum PPP itu pun menepis pendapat bahwa Setgab Koalisi dibentuk dengan tujuan mengendurkan semangat menelusuri skandal bailout Bank Century, yang dinilai sudah selesai pada tingkat politik. Soal kasus Bank Century, jelas Suryadharma, sekarang memasuki tahap ranah hukum dan diperlukan sejumlah bukti untuk meyakinkan bahwa yang bersangkutan memang melanggar hukum.
JAKARTA - Penunjukan Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie sebagai Ketua Harian Sekretariat Gabungan (Setgab) parpol-parpol koalisi menyisakan
BERITA TERKAIT
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum