Ical Ingin Habiskan Usia untuk Golkar
Rabu, 26 Oktober 2011 – 22:34 WIB
Ia menegaskan, dengan kabar menggembirakan tersebut tidak berarti harus lupa diri dan berhenti dalam kepuasan sesaat. Justru sebaliknya, harus mawas diri serta berusaha lebih keras lagi untuk meraih dukungan rakyat.
Baca Juga:
“Tantangan terbesar bukanlah saat kita tertinggal sangat jauh di belakang, tapi justru pada saat kita berada di bibir kemenangan. Saya yakin bahwa kita semua menyadari hal tersebut dan menyiapkan langkah serta strategi untuk menghadapinya,” ungkapnya.
Ical kembali mengulang sebuah pesan yang dianggapnya penting. Bahwa, kerja keras untuk merebut kembali kejayaan Partai Golkar bukanlah demi kekuasaan semata. “Golkar sudah pernah berkuasa lebih dari 30 tahun. Kita sudah kenyang dengan kekuasaan. Kekuasaan bagi kita bukan lagi misteri yang memabukkan,” katanya.
Lebih jauh dia menegaskan, Golkar tidak mengejar kekuasaan demi kekuasaan, posisi atau jabatan. Golkar, tegas dia, adalah partai karya dan kekaryaan. Kekuasaan, menurut dia, diperlukan untuk membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.
JAKARTA – Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menyatakan tekadnya mengabdikan sisa hidupnya untuk kebangkitan kembali partai berlambang
BERITA TERKAIT
- PDIP Akan Terus Persoalkan Upaya Pembunuhan Demokrasi
- Partisipasi Pemilih Rendah, Pilkada Jakarta Dipertanyakan Legitimasinya
- Dijaga Ketat TNI-Polri, Rapat Pleno Pilkada di Pelalawan Berjalan Aman dan Kondusif
- Anggota Bawaslu Lolly Suhenty: Pilkada Berjalan Baik, Terima Kasih Media!
- Sah, Pramono-Rano Menang di Jakarta Timur, Unggulnya Jauh
- Ketua KPPS Coblos Surat Suara Pram-Rano, Warga Sebut Pelaku dari Luar