Ical Menuai Kritik
Selasa, 06 Juli 2010 – 13:42 WIB
Menurut Lukman, pernyataan Ical itu perlu diklarifikasi. Maksud Ical untuk mengendus untuk kemudian menggigit perlahan-lahan bisa dikonotasikan negatif oleh publik. Apa yang disampaikan Ical itu mengesankan bahwa politisi bekerja untuk kepentingannya sendiri. ”Hidup itu untuk politik, bukan hidup dari politik. Jangan berorientasi politik untuk kepentingannya sendiri,” ujarnya.
Namun, pernyataan dukungan ternyata datang dari Ketua Departemen Komunikasi dan Informasi DPP Partai Demokrat Ruhut Sitompul. Pria yang kerap kontroversial, ternyata mengaku berpikir positif dalam menanggapi ucapan Ical soal kerja politikus harus seperti tikus.
“Saya berpikir positif saja dalam pernyataan itu. Mungkin saja tikus yang dimaksud adalah, kerja keras. Karena tikus tidak pernah lelah dalam mencari jalan keluar untuk menggapai sesuatu,” ucapnya singkat kepada INDOPOS, kemarin (5/7/2010). (dil)
JAKARTA - Pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie beberapa waktu lalu yang menyarankan politikus harus seperti tikus menuai kritikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Megawati Sebut Mundur Lebih Terhormat daripada Dipecat, Sindir Jokowi?
- HUT ke-52 PDIP: Megawati Perintahkan Kader Bonding dengan Rakyat
- Pemerintah Pertimbangkan Melantik Dahulu Kepala Daerah Tak Bersengketa di MK
- Dituding Berperan Memenangkan Istri di Pilkada Serang, Mendes PDT Merespons
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Ahmad Yohan DPR Minta Pemerintah Bergerak Cepat Atasi Wabah PMK Sapi