Ical Tetap Capres, Golkar Diprediksi Remuk
Kamis, 20 Desember 2012 – 19:28 WIB
JAKARTA - Pengamat politik dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS) J Kristiadi mengatakan, keluarnya surat peringatan Dewan Pertimbangan (Wantim) DPP Golkar terhadap rendahnya elektabilitas Ketua Umum DPP Golkar Aburizal Bakrie sebagai calon presiden 2014 tentu berdasarkan kalkulasi politik. Soal argumentasi yang menyebutkan perlunya Ical diberi kesempatan, lanjut Kristiadi, itu sah-sah saja. Tapi kalkulasi politik juga harus dicermati secara objektif. Terlebih hasil survei yang diselenggarakan oleh banyak lembaga menemukan gejala tidak kunjung membaiknya elektabilitas Ical. Bahkan juga ditemukan indikasi penolakan dari internal Golkar di daerah-daerah.
Kalau dengan kondisi elektabilitas seperti saat ini Ical tetap dipaksakan maju, menurut J Kristiadi ,bisa berakibat buruk bagi Golkar.
"Dipaksakan Ical tetap maju, menurut saya kemungkinan Partai Golkar berantakan karena strukturnya tidak solid sampai ke bawah mendukung capres Aburizal Bakrie," kata J Kristiadi dalam diskusi bertema "Capres Golkar 2014", di press room DPR, Senayan Jakarta, Kamis (20/12).
Baca Juga:
JAKARTA - Pengamat politik dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS) J Kristiadi mengatakan, keluarnya surat peringatan Dewan Pertimbangan
BERITA TERKAIT
- Pilkada Singkawang, Tjhai Chui Mie-Muhammadin Raih Suara Terbanyak
- Warga Jaktim Datangi Bawaslu, Minta Pengusutan di TPS 28 Pinang Ranti
- Tim Hukum RIDO Bakal Laporkan KPU Jakarta ke DKPP, Dinilai Tak Becus
- PKB Jatim Menggelar Bimtek Bahas Bahaya Judol, Hadirkan OJK hingga Kiai
- Gerindra Juara 27 Pilkada di Jateng, Pakar Sebut Sudaryono Orkestrator Ulung
- Pemilih Sudah Meninggal Ikut Mencoblos, Bawaslu Rekomendasikan PSU