Ical Tetap Capres, Golkar Diprediksi Remuk
Kamis, 20 Desember 2012 – 19:28 WIB
Di tempat yang sama, mantan Ketua Komisi I DPR Ibrahim Ambong mengakui bahwa proses pencapresan di Golkar sekarang ini tidak melalui konvensi sebagaimana yang pernah dilakukan di era Akbar Tandjung.
"Di era Akbar, siapa saja boleh menjadi capres Golkar melalui konvensi. Nurcholish Madjid malah sempat ikut konvensi meski dari luar Golkar. Jadi, kalau negara ini demokratis, Golkar juga demokratis, maka proses politiknya harus demokratis pula,” kata Ambong. (fas/jpnn)
JAKARTA - Pengamat politik dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS) J Kristiadi mengatakan, keluarnya surat peringatan Dewan Pertimbangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ini Penjelasan Wamendagri soal Pilkada Serentak 2024
- Anggota DPR yang Sebut Polri Cawe-cawe di Pilkada 2024 Diberi Teguran
- Ummi Siap Lawan Putusan DKPP yang Mencopotnya dari Kursi Ketua KPU Jabar
- Eva-Deddy Raih Suara Terbanyak Pada Pilkada Kota Bandarlampung
- Simak, Saran Pakar Politik Agar Pemilih Tak Jenuh
- Bawaslu Sempat Dapati Pemilih Coblos 2 Surat Suara Pilkada di Cianjur