ICW Cibir Demokrat Soal Johny Allen
Sabtu, 19 Juni 2010 – 00:36 WIB
JAKARTA - Partai Demokrat (PD) mendapat cibiran lantaran menempatkan salah satu kadernya yang diduga terseret kasus korupsi, Johny Allen Marbun, sebagai wakil ketua umum partai. Koordinator Divisi Korupsi Politik Indonesia Corruption Watch (ICW), Ibrahim Fahmi Badoh, menilai partai yang dibidani Susilo Bambang Yudhoyono itu tidak sensitif dalam merekrut pengurus. Menurutnya, sangat ironis jika Demokrat yang menjadikan pemberantasan korupsi sebagai agenda utama justru merekrut orang yang diduga terlibat kasus korupsi ke dalam struktur kepengurusan. "Kan tidak mungkin punya agenda anti-korupsi tetapi merekrut orang yang diduga terlibat korupsi," ulas Badoh.
Menurut Badoh, ternyata selama ini PD hanya menjadikan pemberantasan korupsi sebagai slogan saja. Padahal, Ketua Dewan Pembina PD yang juga Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, sudah menempatkan pemberantasan korupsi sebagai agenda utama.
"Demokrat itu pendukung utama SBY. Dan SBY itu agenda utamanya anti korupsi. Seharusnya hal seperti itu (masalah kasus suap yang diduga menyeret Johny Allen) dianggap sebagai salah satu indikator utama dalam merekrut orang," ujar Badoh dalam diskusi di presroom DPR RI, Jumat (18/6).
Baca Juga:
JAKARTA - Partai Demokrat (PD) mendapat cibiran lantaran menempatkan salah satu kadernya yang diduga terseret kasus korupsi, Johny Allen Marbun,
BERITA TERKAIT
- Ini Upaya Propan Raya dan LPJK dalam Perlindungan Gedung dari Kebakaran
- Mendikdasmen Beri Sinyal Ada Regulasi Baru Penempatan Guru PPPK, Hamdalah
- Hari Ini Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Jangan Nekat Bertindak Konyol
- BMKG Ungkap Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul