ICW: Jabatan PNS Terendah pun Jadi Jatah Pendukung Kada
Senin, 15 April 2013 – 14:03 WIB
JAKARTA - Indonesia Corruption Watch (ICW) menyebut politisasi birokrasi di daerah jauh lebih parah dibandingkan pusat. Tidak hanya jabatan birokrasi tertinggi yang diincar, posisi PNS terendah pun menjadi jatah pendukung politik dan kerabat kepala daerah (kada). "Uang hasil korupsi biasanya tidak dikantongi sendiri tapi juga disetor ke atasannya," ujarnya.
"Mereka bisa menempati sendiri atau menjual jabatan-jabatan. Semua pertimbangan rasional dalam rekruitmen seperti ketrampilan, ketepatan orang diabaikan," kata Ade Irawan, deputi Coordinator ICW di Jakarta, Senin (15/4).
Dari pengamatan ICW, rekruitmen pegawai hanya formalitas karena hasilnya sudah ditetapkan jauh sebelum tes dilakukan. Alhasil PNS-nya tidak bisa menjadi abdi masyarakat, tapi menjadi penjual jasa perizinan dan pemungut berbagai macam biaya dari masyarakat dan dunia usaha untuk kepentingan dirinya maupun kelompoknya.
Baca Juga:
JAKARTA - Indonesia Corruption Watch (ICW) menyebut politisasi birokrasi di daerah jauh lebih parah dibandingkan pusat. Tidak hanya jabatan birokrasi
BERITA TERKAIT
- Kecelakaan di Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Tersangka
- Sikap Ahli di Sidang Kasus Timah Tidak Etis, Perhitungan Kerugian Negara Diragukan
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- KNPI Ajak Seluruh Pemuda Bergerak Mewujudkan Indonesia Emas 2045
- Lolly Suhenty Serahkan Santunan Dana Kepada Keluarga Staf Bawaslu yang Wafat