ICW: Kementerian dan Lembaga jadi ATM Parpol
Senin, 15 April 2013 – 12:22 WIB
JAKARTA - Kementerian/lembaga (K/L) jadi target utama partai politik untuk mencari rente dan melanggengkan kekuasaan. Itu sebabnya parpol mati-matian berebut menempatkan orang-orangnya di K/L. "Beberapa anggota komite pembangunan wisma atlit memang turut memperoleh fee, tapi posisi mereka hanya menjalankan hasil negosiasi bos mereka dengan pengusaha dan politisi," terangnya.
"Setelah berkuasa, mereka akan membawa gerbong untuk memastikan kepentingan partai tetap terjaga. Proyek dan bantuan akan diarahkan kepada pengusaha, kelompok, atau daerah yang memiliki relasi dengan mereka," ungkap Ade Irawan, deputi Coordinator Indonesia Corruption Watch (ICW), di Jakarta, Senin (15/4).
Baca Juga:
Sedangkan posisi birokrasi, lanjutnya, hanya menjadi pelaksana teknis untuk memuluskan semua kebijakan tersebut. Dia mencontohkan kasus korupsi wisma atlit Sea Games, sejumlah birokrasi yang terlibat hanya menindaklanjuti perintah atasan.
Baca Juga:
JAKARTA - Kementerian/lembaga (K/L) jadi target utama partai politik untuk mencari rente dan melanggengkan kekuasaan. Itu sebabnya parpol mati-matian
BERITA TERKAIT
- Kemenko PMK Melakukan Penguatan Pemberdayaan Perempuan di Desa
- Tim Gabungan Sita 7 Unit Hp, 10 Paku & 20 Korek Api di Lapas Narkotika Muara Beliti
- Hari Wayang, Kiai Paox Iben Sebut Kebudayaan Jembatan antara Pemerintah dan Rakyat
- Wamentan Sudaryono: Penyaluran Pupuk Langsung kepada Petani adalah Komitmen Presiden Prabowo
- Mendes Yandri Ajak Warga Desa Fokus Kembangkan Produk Lokal
- TPDI Laporkan Kapolda Sulut ke Divisi Propam Mabes Polri, Ada Apa?