ICW Laporkan Gratifikasi Haji Anggota Dewan
Ajak Keluarga Berhaji, Minta Sumbangan Kemenag
Jumat, 16 Juli 2010 – 06:13 WIB

ICW Laporkan Gratifikasi Haji Anggota Dewan
JAKARTA - Indonesia Corruption Watch (ICW) kembali mengungkapkan penyalahgunaan dana penyelenggaraan ibadah haji oleh Kementerian Agama (Kemenag). Lembaga pimpinan Menag Suryadharma Ali itu dituding menghambur-hamburkan anggaran haji yang berasal dari dana pribadi rakyat untuk kepentingan anggota DPR RI. ICW menemukan, dalam pelaksanaan haji 2009, Kemenag memberangkatkan sejumlah anggota Komisi VIII DPR RI ke Arab Saudi dengan uang milik rakyat itu. Ade menyatakan, pihaknya telah memiliki dokumen gratifikasi itu pada penyelenggaraan ibadah haji 2009/1430 H. Indikasi temuan itu kian jelas ketika staf Teknis Urusan Haji Kementerian Agama, Syairozo Dimyati memerintahkan bendahara BPIH sektor luar negeri untuk membayar akomodasi rombongan Komisi VIII DPR. "Mereka menginap di Hotel Almadiana Palace dengan biaya sebesar Rp21,6 juta," ujarnya.
"Setiap tahun pelaksanaan kegiatan Ibadah Haji, selalu memunculkan catatan indikasi korupsi dan penyalahgunaan jabatan," ungkap Ketua Divisi Monitoring ICW, Ade Irawan di Jakarta kemarin (15/7).
Baca Juga:
ICW melaporkan anggota DPR penerima gratifikasi penyelenggaraan ibadah haji, ke Badan Kehormatan (BK) DPR. Dalam data yang dimiliki ICW, penerimaan gratifikasi dilakukan dengan jalan membiayai akomodasi seluruh keluarga anggota Komisi VIII DPR.
Baca Juga:
JAKARTA - Indonesia Corruption Watch (ICW) kembali mengungkapkan penyalahgunaan dana penyelenggaraan ibadah haji oleh Kementerian Agama (Kemenag).
BERITA TERKAIT
- Perkenalkan Profil Perusahaan, PLN IP UBH Gelar Casual Meeting Bersama Wartawan
- Wujudkan Kepedulian Sosial, Asuransi Jasindo Salurkan Bantuan Sarana Prasarana
- Road to Pagelaran Sabang Merauke, Yura Yunita dan Ratusan Penari Penuhi Bundaran HI
- MK Melarang Institusi Menjadi Pelapor Kasus Pencemaran Nama Baik, Ini Kata Pimpinan DPR
- Usut Kasus Dugaan Korupsi di Dinas PU Mempawah, KPK Sudah Tetapkan 3 Tersangka
- Hari Bumi 2025, Telkom Gelar Konservasi Lingkungan Secara Serentak di Indonesia