ID Food Akan Tingkatkan Akses Perempuan di Sektor Pertanian & Pangan Lewat Digitalisasi

Dalam menjawab tantangan tersebut, Raras menegaskan, perlunya penerapan inisiatif strategis yang konkrit, di antaranya melalui program close loop pertanian terintegrasi dari hulu hingga hilir.
“Skema tersebut harus dijalankan secara kolaboratif lintas sektor, sehingga bisa mengatasi berbagai kendala dari mulai permodalan, pendampingan budidaya, penerapan teknologi, asuransi, hingga logistik dan pemasaran,” paparnya.
Dia memberikan contoh, model semacam itu telah berjalan di Indonesia melalui program Makmur yang diinisiasi Kementerian BUMN bersama sejumlah BUMN di sektor pangan, perbankan, asuransi, perkebunan, dan logistik atau perdagangan.
“Salah satu yang kita jalankan untuk memperbesar akses perempuan di sektor pertanian dan pangan, yaitu melalui program Makmur di mana ID Food bertindak sebagai ketuanya. Program ini terbukti efektif meningkatkan jumlah areal tanam, partisipasi petani, serta produksi komoditas pangan,” kata dia. (ddy/jpnn)
ID Food, Bernadetta Raras mengatakan akan terus meningkatkan akses perempuan di sektor pertanian dan pangan melalui digitalisasi.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Perhutani Hadirkan Posko Mudik BUMN 2025 di Pelabuhan Batam & Baubau
- Aset BUMN Tak Cukup Tutupi Utang, Pengamat: Ini Tanda Bahaya Serius
- Gelar Program Mudik Gratis 2025, Bank Mandiri Lepas 8.500 Pemudik dengan 170 Bus
- Kementerian BUMN Lepas Peserta Mudik Gratis dengan 200 Kota Tujuan
- Yusuf Permana Dicopot dari Jajaran Komisaris BNI
- Santri Turun ke Desa, Kembangkan Pertanian dan Peternakan