Idaman Bergabung, PAN Merasa Disuntik Darah Segar
"Memang kader Partai Idaman banyak sekali, tapi yang menjadi caleg itu tidak seberapa banyak, tidak semasif jumlah kader di seluruh Indonesia," jelasnya.
Menurut Eddy, hal ini juga tidak akan mengganggu kader-kader PAN lainnya yang maju menjadi caleg. Kader PAN tidak merasa tersaingi. Selama ini, ujar dia, PAN selalu memberlakukan sistem yang sangat terbuka terhadap kader.
"Karena bagaimanapun caleg yang jago tempur, yang punya daya juang yang tinggi di suatu daerah itu justru meningkatkan suara yang memperbesat probabilitas untuk mendapatkan kursi," katanya.
Meski demikian, Partai Idaman tetap berdiri sebagai institusi hukum meskipun bergabung dengan PAN. "Jadi, Partai Idaman itu menjadi bagian dari PAN," tegasnya.(boy/jpnn)
Sekjen PAN Eddy Soeparno menyatakan, bergabungnya Partai Idaman ke partainya didasari kesamaan visi, misi dan program.
Redaktur & Reporter : Boy
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?
- Eddy Soeparno Tegaskan Komitmen Prabowo Wujudkan Ketahanan Energi
- Pertamina Jadikan Biofuel Salah Satu Kunci Akselerasi Transisi Energi
- Menko Pangan Dorong Penyederhanaan Regulasi Pupuk Subsidi
- Tepis Isu KIM Plus Goyah, PAN Tegaskan Tetap Solid Menangkan Ridwan Kamil