Identitas Wanita yang Mengamuk di Toko Sepatu dan Mengaku Istri Kajari Terungkap, Oh Ternyata

jpnn.com, TEBING TINGGI - Seorang wanita berdaster yang mengaku istri Kajari Tebing Tinggi dan marah-marah di toko sepatu pada Kamis (30/12), ternyata hanya ibu rumah tangga.
Akibat ulahnya itu, pelaku bernama Tri Penny Restuningtyas, 44, itu akhirnya meminta maaf setelah aksinya itu viral di media sosial.
Kasi Intel Kejari Fahmi Djalil , Kamis, menjelaskan, perempuan tersebut bukan istri Kajari Tebing Tinggi dan sama sekali tidak ada hubungan keluarga.
Pelaku yang merupakan warga Jalan Pulau Sumatera Tebing Tinggi itu sudah meminta maaf di Kantor Kejari Tebing Tinggi. Dia menyampaikan permohonan maaf itu di hadapan Kepolisian dan Diskominfo serta pemilik toko Kamis (30/12)
Pelaku meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada Kajari Tebing Tinggi beserta Ibu Kajari, karena dalam video viral di Facebook sempat mengaku sebagai istri Kajari Tebing Tinggi.
"Tri Penny Restuningtyas mengaku tidak mengenal Kajari Tebing Tinggi, dan mengaku tidak akan mengulangi kesalahan yang sama," katanya.
Sebelumnya viral video di Facebook seorang wanita berpakaian daster di Kota Tebing Tinggi marah-marah di sebuah toko sepatu.
Baca Juga: Bripka Aries Pamuji Dipecat, Kariernya sebagai Polisi Tamat, Pernyataan AKBP Hery Tegas
Seorang wanita berdaster yang mengaku istri Kajari Tebing Tinggi dan marah-marah di toko sepatu pada Kamis (30/12), ternyata hanya ibu rumah tangga.
- Polisi Usut Pengeroyokan Pelajar SMK di Cianjur yang Viral
- Menhut Apresiasi Kisah Sukses Transformasi Pelestarian Alam di Tangkahan
- Gelombang 4 Meter Berpotensi Terjadi di Perairan Barat Kepulauan Nias, Waspada
- Viral Remaja Yatim Curi Pisang Demi Adik, Gus Miftah langsung Bergerak
- Membahayakan! Pikap L300 Lawan Arus di Tol Permai, Polisi Bertindak
- Viral Perundungan Siswa SMP di Kota Bandung, Korban Dikeroyok