Idham Holik Klaim Sistem Pemilu Indonesia Lebih Baik Dibanding AS
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Holik mengeklaim sistem pemilihan umum (pemilu) yang dipergunakan Indonesia saat ini lebih baik dibandingkan Amerika Serikat (AS).
Alasannya, presiden dan wakil presiden Indonesia dipilih secara langsung oleh masyarakat.
Sementara di Amerika Serikat presiden tidak dipilih secara langsung, melainkan oleh lembaga yang dikenal dengan istilah electoral college atau lembaga pemilih.
"Kalau bandingkan, sistem pemilu Indonesia dan sistem pemilu di Amerika Serikat, saya secara pribadi sebagai warga negara Indonesia (WNI) menilai sistem di Indonesia lebih baik," ujar Idham di Wisma Antara B, Cikini, Jakarta, Senin (29/1).
Dia mengatakan pernah bertemu rekan dari perguruan tinggi di Negeri Paman Sam itu dan memberikan contoh studi komparatif atau perbandingan terhadap sistem pemilihan presiden dan wakil presiden.
Menurutnya, ketika warga AS datang ke tempat pemungutan suara, mereka sebenarnya memilih orang-orang yang bakal duduk dalam electoral college.
Tugas utama anggota electoral college adalah memilih presiden dan wakil presiden.
Mereka bekerja setiap empat tahun sekali, yakni beberapa pekan setelah pemungutan suara oleh masyarakat di negara bagian.
Komisioner KPU Idham Holik mengeklaim sistem pemilu Indonesia lebih baik dibanding Amerika Serikat.
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Mardiono: Kader PPP Menyalahkan Kekurangan Logistik Pas Kalah Pemilu 2024
- Anggota DPR yang Jadi Menteri Diingatkan Segera Mundur
- Menjelang Pelantikan Prabowo-Gibran, MUI Keluarkan 3 Seruan Penting
- 2 Daerah ini Paling Rawan Terjadi Pelanggaran Netralitas ASN