IDI Pastikan Verifikasi untuk Dapatkan SKP Via Alomedika Tetap Ketat
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng Faqih mengapresiasi kehadiran Alomedika yang merupakan bagian aplikasi Alodokter. Mereka menegaskan aplikasi ini membantu dokter untuk mendapatkan satuan kredit profesi (SKP).
Tetapi prosesnya akan ketat, kami verifikasi betul,” katanya, dalam acara MoU antara Alodokter dengan IDI di Gandaria City, Sabtu (26/10) siang.
Platform ini nantinya akan memudahkan para dokter mendapatkan SKP yang selama ini didapatkan melalui seminar tatap muka.
"Selama ini (keilmuan) melalui seminar tatap muka, tidak bisa dikerjakan setiap saat. Sekarang, menambah ilmu bisa setiap saat kemudian biaya murah karena tidak harus ikut seminar," imbuhnya.
Alni Magdalena dokter dari Alomedika pun mengiyakan kemudahan tersebut. Untuk mendapatkan poin SKP, dokter bisa mempelajari berbagai artikel medis terbaru dan menyelesaikan tes yang diberikan secara daring.
Nantinya, ada sepuluh pertanyaan dan harus menjawab benar tujuh pertanyaan untuk bisa mendapatkan poin.
"Menjawab tujuh pertanyaan benar, dapat sertifikat bisa didownload lalu dikumpulkan ke IDI (hingga 250 poin) untuk memperpanjang surat izin praktik," kata dia.
Faqih menegaskan, verifikasi akan dilakukan terlebih dulu sebelum poin untuk memperpanjang izin praktek dilakukan.
Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng Faqih mengapresiasi kehadiran Alomedika yang merupakan bagian aplikasi Alodokter.
- Simak Info dari IDI Boyolali soal Faktor Utama Pemicu Diare dan Pengobatannya
- IDI Brebes Ajak Masyarakat Mengenali Penyakit Radang Usus dan Pengobatannya
- Ketahui Penyebab Utama Tipes, Simak juga Tip Pengobatannya dari IDI Kabupaten Batang
- Tips Obati Penyakit Asam Lambung dari IDI Banyumas
- Kenali Gejala dan Pengobatan yang Tepat untuk Katarak, Simak Info dari IDI Blora Ini
- IDI Banjarnegara Ungkap Pengobatan yang Tepat untuk Penderita Diabetes Melitus