Idris Laena: Jangan Pernah Berhenti Mencintai Indonesia

jpnn.com, INDRAGIRI HULU - Pagelaran wayang kulit yang diselenggarakan di lapangan Desa Sei Beras-Beras, Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, Jumat (29/3) berlangsung meriah.
Dengan lakon Pendowo Sukur yang dibawakan oleh dalang Ki Bagus Mudo Darmoko, acara itu terselenggara berkat kerja sama Sekretariat Jenderal MPR dengan pemerintah daerah setempat.
Anggota MPR RI Muhammad Idris Laena yang hadir pada pagelaran ini menyampaikan, pihaknya menggelar wayang kulit ini untuk menyosialisasikan empat pilar MPR RI yaitu Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Ini merupakan salah satu metode sosialisasi,” ujar anggota Fraksi Golkar di MPR itu.
Sebagai seni budaya yang populer bagi masyarakat Jawa, sambung Idris, wayang kulit juga digelar di berbagai daerah.
“Sehingga pementasan seni budaya oleh MPR beragam seperti Bhinneka Tunggal Ika,” ujar ketua Badan Penganggaran MPR RI itu.
Di hadapan warga Desa Sei Beras-Beras, Idris mengatakan Indonesia adalah bangsa yang besar. Untuk itu, kebesaran bangsa ini harus dirawat dan dijaga.
“Jangan pernah berhenti mencintai Indonesia,” tutur Idris.
Pagelaran wayang kulit yang diselenggarakan di lapangan Desa Sei Beras-Beras, Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, Jumat (29/3) berlangsung meriah.
- MPR Resmi Bentuk Organisasi Ini, Tugasnya Bantu Pemerintah Urus Masalah di Papua
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Dukung Pengembangan Kopi di Indonesia, Ibas: Majukan Hingga Mendunia
- Temui Wamen Guo Fang, Waka MPR Eddy Soeparno Bahas Pengembangan Energi Terbarukan
- Waka MPR Dorong Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan Bagi Guru Harus Dijalankan
- Pimpinan MPR Respons soal Terbitnya Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem