IDU, Konsentrasi Startegi Pertahanan

IDU siapkan para pengajar dari kalangan akademik dalam dan luar negeri. Saat ini sudah disiapkan staf pengajar internasional yang didatangkan dari Crandield University, UK dan Giessen University, Germany. “Direncanakan untuk melibatkan penguji dan konsultan eksternal dari lembaga pendidikan terkemuka untuk menjamin terpenuhinya standar internasional,” cetusnya.
Juwono juga menyebut, bagi mahasiswa yang berasal dari institusi militer harus diajukan oleh kesatuannya masing-masing. Untuk program pasca NWC harus sudah berpangkat kolonel atau lebih tinggi, program JFSC berpangkat kolonel (hanya militer), dan IDSS berpangkat kapten atau lebih tinggi. Struktur organisasi IDU, paling tinggi Menteri Pertahanan, memiliki garis instruksi terhadap Presiden Universita, yang memiliki garis komando terhadap program NWC, JFSC, dan IDSS.(gus/jpnn)
JAKARTA – Menteri Pertahanan RI Juwono Sudarsono mengemukan, visi perguruan tinggi Indonesian Defense University (IDU) atau Universitas Pertahanan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Momen Hari Kartini, Andini Anissa Jadi Perempuan Pertama Peraih Gelar Kubestronaut
- Kiprah Kartini Hulu Migas Membangun Ketahanan Energi untuk Negeri
- Bantu Nelayan, HNSI Dorong Pemerintah Pakai Teknologi Alternatif
- KSPSI Dorong Indonesia Meratifikasi Konvensi ILO 188 untuk Perlindungan Awak Kapal Perikanan
- Dendi Budiman: Miskinkan Hakim dan Pengacara Terlibat Suap Rp 60 Miliar
- Gibran Buat Konten Bonus Demografi, Deddy PDIP: Jangan Banyak Bikin Video, Kerja Saja