IHSG Anjlok, Rupiah Melemah
jpnn.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) anjlok 131,84 poin atau 2,03 persen ke level 6.368,27 dalam sesi perdagangan Rabu (7/3).
Dalam sehari, dana asing keluar sebesar Rp 1,17 triliun dari pasar saham untuk seluruh market.
Itu adalah jumlah jual bersih (net sell) asing terbesar sekaligus penurunan indeks terdalam sepanjang 2018.
Sementara itu, rupiah kembali melemah 0,09 persen ke posisi Rp 13.763 per dolar AS (USD).
Sejak rupiah melemah pekan lalu, indeks saham sebenarnya sudah menunjukkan tren penurunan.
Penurunan kali ini diperparah sentimen yang kurang baik dari dalam negeri.
Analis FXTM Lukman Otunuga mengatakan, tekanan terhadap pasar terjadi pascarilis yang menunjukkan bahwa optimisme konsumen melemah pada Februari 2018.
Menurut data Bank Indonesia (BI), keyakinan konsumen domestik merosot ke 122,5 poin, lebih rendah daripada bulan sebelumnya sebesar 126,1 poin.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) anjlok 131,84 poin atau 2,03 persen ke level 6.368,27 dalam sesi perdagangan Rabu (7/3).
- Donald Trump Menang, Indonesia Perlu Waspadai Fluktuasi Pasar
- Donald Trump jadi Presiden AS Alamat Bahaya Buat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Terdampak Kabar Aktivitas Bisnis Amerika, Rupiah Ditutup Ambrol 63 Poin
- Rupiah Ambruk 63 Poin, Prabowo Diminta Segera Berbenah
- Rupiah Ditutup Melemah 22 Poin, 'Kabinet Obesitas' jadi Faktor Pemicu
- Rupiah Hari Ini Terkerek Pelantikan Presiden Prabowo Subianto