IHSG Hari Ini Menguat Dipicu Rilis Inflasi BPS
jpnn.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan, dibuka menguat.
IHSG dibuka menguat 21,4 poin atau 0,31 persen ke posisi 6.972,53, sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 4,21 poin atau 0,43 persen ke posisi 982,84.
Penguatan IHSG terjadi seiring dirilisnya data inflasi Juli 2022 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada Senin siang ini.
"Untuk hari ini IHSG diperkirakan bergerak melemah. Pasar akan fokus pada rilis inflasi Juli," tulis Tim Riset Surya Fajar Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Senin (1/8).
Berdasarkan konsensus, inflasi Juli diperkirakan naik menjadi 4,82 persen (yoy), dari 4,35 persen (yoy) pada Juni.
Kenaikan inflasi dinilai akan memberikan tekanan bagi pasar karena sampai sejauh ini Bank Indonesia masih tetap bersikeras untuk tidak menaikkan suku bunga acuan.
Hal itu membuat investor asing kesulitan untuk mengalirkan dananya ke Indonesia.
Di sisi lain, pelaku pasar akan kembali fokus pada saham-saham komoditas metal di tengah berlanjutnya rebound harga global.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan, dibuka menguat.
- BPS Optimistis Pasar Otomotif Indonesia Pada 2025 Masih Bisa Bertumbuh
- Resmi Melantai di Bursa, MR. D.I.Y. Raih Dana Segar Rp 4,15 Triliun
- PPN 12 Persen Berpotensi Picu Inflasi Serius
- Pasar Keuangan Global Makin Tak Pasti, Negara Berkembang Perlu Waspada
- Bank Raya Masuk Daftar Indeks ESG Sector Leaders IDX KEHATI
- Menko Airlangga: Indonesia Sedang Jadi Perhatian Berbagai Negara