IHSG Masih Fluktuatif
Rabu, 04 Mei 2011 – 05:36 WIB
JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya terdampar ke zona negatif. Itu sekaligus mendepak indeks dari rekor yang ditoreh sebelumnya. Indeks pun diperkirakan tidak mampu bertengger di level 3800 yang menjadi domain indeks sepanjang pekan ini. Perdagangan hari ini, indeks diperkirakan bergerak pada level support 3.785 dan resistence 3.872. Beberapa saham yang bisa dikoleksi antara lain, PT United Tractor Tbk (UNTR), PT Bank Jabar-Banten Tbk (BJBR) dan PT PT Mayora Indah Tbk (MYOR). ”Indeks akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah dengan kisaran support-resistance 3.794-3.839. Saham bluchips bisa menjadi pilihan untuk dikoleksi pada perdagangan hari ini,” tambah Purwoko Sartono, Research Analyst PT Panin Sekuritas.
Alih-alih bisa melanjutkan penguatan, indeks malah cenderung melanjutkan episode negatif. Pasalnya, indeks masih dalam kondisi overbought. Dan, pelaku pasar memilih opsi keluar dan cenderung bertahan. ”Indeks saya perkirakan terlempar ke bawah level 3775,” ungkap Reza Priyambada, Analis Indosurya Securities, ketika dihubungi di Jakarta, Selasa (3/5).
Baca Juga:
Reza menyebutkan indikator teknikal masih menunjukkan kecenderungan melemah. Kendati begitu, ada baiknya investor tetap mengambil sikap wait and see. Dan, investor sebaiknya terlebih dahulu mengambil posisi jual atau cut loss. Karena kondisi itu hanya untuk sementara. ”Beberapa hari ke depan indeks juga akan naik lagi. Soalnya fundamental kita seperti laporan keuangan emiten dan inflasi sangat bagus,” ulas Reza.
Baca Juga:
Menyudahi perdagangan Selasa (3/5), Indeks terkoreksi 35,432 poin (0,93 persen) ke level 3.813,868.
JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya terdampar ke zona negatif. Itu sekaligus mendepak indeks dari rekor yang ditoreh
BERITA TERKAIT
- Konsisten Terapkan Produk Halal, Ajinomoto Raih Penghargaan IHATEC
- Sinar Mas Land Sukses Menyelenggarakan DNA Leadership Summit di BSD City
- Efek Aquabike Championship 2024 Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7%
- Operasikan Pabrik di Jakarta Timur, Grundfos Gelontorkan Investasi Rp 31 Miliar
- Perdana Hadir di SIAL Interfood, Lee Kum Kee Optimis Perkuat Pasar di Indonesia
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik