Ijazah Penting
Oleh: Dahlan Iskan
.jpeg)
Pun soal mobil Esemka. Apa manfaatnya untuk digugat ke pengadilan. Paling hanya memuaskan emosi.
Memang, bagi yang anti-Jokowi tidak terwujudnya mobil Esemka itu bikin geregetan.
Mobil Esemkalah salah satu isu yang membuat nama Jokowi melambung sampai langit. Jokowi menjadi sangat populer. Juga sangat dicintai.
Jokowi meluncurkan mobil Esemka itu di saat sentimen cinta produksi nasional jadi mimpi banyak orang.
Dengan mobil Esemka, Jokowi seperti menohok kita: baru dia yang bisa memelopori terwujudnya mobil nasional. Dengan sangat mudahnya. Ternyata tidak sulit. Bisa dibuat hanya oleh anak-anak Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Jokowi lantas mengendarai mobil itu dari Solo –waktu itu dia menjabat wali kota Solo– ke Jakarta. Itu menjadi bahan berita yang tidak henti-hentinya. Jokowi jadi pahlawan besar lahirnya mobil nasional.
Tentu bukan salah Jokowi. Dia cerdik. Dia berhasil membius publik dengan isu mobil Esemka. Begitu terbiusnya publik sampai lupa bahwa mobil Esemka tersebut sebenarnya hanya rakitan dari suku cadang buatan Tiongkok yang dibeli oleh Kemendikbud untuk pelajaran praktik di SMK di Solo.
Mungkin Jokowi juga bukan ahli bius. Timnyalah yang hebat. Atau dua-duanya. Atau jangan-jangan justru publik yang sudah fly duluan pun sebelum dibius.
Apa untungnya terus mempersoalkan asli tidaknya ijazah S-1 Jokowi? Toh, dia sudah bukan presiden lagi? Apakah pula manfaatnya mempersoalkan mobil Esemka?
- Soal Ijazah Jokowi Diduga Palsu, UGM Siap Buka-Bukaan
- Poo Cendana
- Menteri Prabowo Sebut Jokowi Bos, Ganjar Khawatir Ada Matahari Kembar
- Digeruduk Sekelompok Massa, UGM Beberkan Bukti & Mengakui Jokowi sebagai Alumnusnya
- Dr Tifauzia & Roy Suryo Audiensi dengan UGM, Minta Kampus Jangan Jadi Alat Seseorang
- Soal Keaslian Ijazah Jokowi, Amien Rais Berkata Begini