Ijudin Tersangka Kasus Damkar Jabar
Senin, 20 Oktober 2008 – 18:08 WIB
JAKARTA- Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Barat Ijudin Budhyana ditetapkan KPK sebagai tersangka baru kasus pengadaan mobil kebakaran (damkar) dan alat berat di Provinsi Jawa Barat. Dengan begitu, Ijudin menjadi tersangka keempat setelah mantan Gubernur Jabar Danny Setiawan, Wahyu Kurniawan (eks Kepala Biro Perlengkapan) dan rekanan pengadaan pengusaha otomotif asal Depok, Yusuf Setiawan. "Penetapan tersangkanya sejak dua minggu lalu. Jadi untuk damkar Jabar tersangkanya empat orang," ujar juru bicara KPK Johan Budi SP, Senin (20/10).
Ijudin terlibat kasus ini saat menjabat sebagai Kepala Biro Pengendalian Program Sekretaris Daerah Provinsi Jabar. Ijudin mengaku tak bisa menolak pengadaan damkar dan alat berat, menyusul adanya radiogram dari sekjen Depdagri pada tahun 2000, Amur Muchasim dan Dirjen Otonomi Daerah Oentarto Sindung Mawardi di tahun 2002. Oentarto sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK untuk kasus damkar yang terjadi di Depdagri.
Baca Juga:
Johan menambahkan, KPK juga telah memeriksa Danny Setiawan selaku saksi Yusuf setiawan. Selama lebih dari 7 jam, Danny diperiksa intensif di ruang penyidikan lantai VIII, gedung KPK, Jl HR Rasuna Said. Kepada wartawan yang menungguinya, gubernur pengganti R Nuriani ini mengaku akan diperiksa lagi Selasa besok. "Saya diperiksa mulai jam sepuluh, besok kesini lagi," kata pria berkemeja putih ini seraya menaiki Kijang Innova hitam Nopol D 1345 KI. (pra)
JAKARTA- Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Barat Ijudin Budhyana ditetapkan KPK sebagai tersangka baru kasus pengadaan mobil kebakaran
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pastikan Keselamatan Penumpang, Kapolres Banyuasin Lakukan Monitoring di Pelabuhan
- Kasus Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, Polisi Tetapkan Sopir Truk jadi Tersangka
- Gunung Ibu Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter
- Guru Honorer Tewas Ditembak OTK di Ilaga
- Pj Gubernur Jateng Berbagi Kasih di Hari Natal dengan Puluhan Lansia Panti Wreda
- Hewan Dilindungi Macan Akar Mati Terlindas di Tol Dumai-Pekanbaru