Ikan Mas Bisa Menjadi Alternatif Bagi Warga Australia di Saat Harga 'Seafood' Semakin Mahal
"Belut adalah ikan yang paling disukai oleh penduduk asli," katanya.
"Makanan ini sangat bergizi, berlimpah dan mudah ditangkap."
Neil mengatakan meskipun industri belut cukup menguntungkan, sebagian besar hasil tangkapannya dibekukan untuk ekspor.
"Saya sendiri biasanya memanggang belut ini dengan arang, memotongnya menjadi beberapa bagian dengan panjang sekitar empat inci dan membiarkan minyaknya menetes," katanya.
"Mungkin banyak orang menolak makan karena itu makhluk berlendir dan menggeliat seperti ular, tapi bila Anda dibesarkan di daerah seperti saya, ini sudah jadi bagian dari makanan kami," tambahnya.
Ikan laut akan semakin mahal
Pakar kelautan dan perikanan Universitas Melbourne, Dr John Ford, mengatakan dari beragam spesies yang ditangkap nelayan, hanya sedikit yang berhasil sampai ke pasar.
"Ikan yang Anda lihat di rak-rak supermarket, yang begitu diminati, akan semakin mahal," kata Dr Ford.
"Lautan tidak dapat memberi kita lebih banyak ikan daripada sekarang dan seiring bertambahnya populasi, permintaan pun meningkat," jelasnya.
Mengonsumsi ikan mas bukan saja bisa mengatasi masalah lingkungan air tawar di Australia, tapi jadi alternatif di saat harga 'seafood' semakin mahal
- Ada Sejumlah Alasan Indonesia Menaikkan PPN, tetapi Apakah Sudah Tepat?
- Usia Penonton Konten Pornografi di Australia Semakin Muda
- Dunia Hari Ini: Israel Menyetujui Gencatan Senjata Dengan Hizbullah
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Berdikari Berkomitmen Beri Harga Terjangkau untuk Daging Ayam hingga Kerbau