Ikatan Dokter Anak: Lanjutkan Imunisasi
![Ikatan Dokter Anak: Lanjutkan Imunisasi](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20160716_150253/150253_996191_Vaksin___ilustrasi_besar.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - Pengurus Ikatan Dokter Anak Indonesia Soedjatmiko mengatakan, masyarakat terutama orang tua tidak perlu khawatir untuk memberi vaksin kepada anak-anak.
Begitu juga dokter maupun pihak pelayan kesehatan, jangan khawatir untuk melanjutkan vaksin.
"Bapak ibu yang punya anak balita di rumah, tetap lanjutkan imunisasi sesuai direkomendasikan dokter atau rumah sakit," kata Soetdjamiko saat diskusi bertajuk "Jalur Hitam Vaksin Palsu" di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (16/7).
Dia mengatakan, kalau ada keluhan pascavaksin, silakan datangi lagi dokter atau rumah sakitnya. Ini untuk memeriksa apakah keluhan itu berkaitan dengan vaksin atau tidak.
Menurut dia, vaksin asli pun bisa menyebabkan efek samping seperti demam selama tiga hari. "Tapi, biasanya setelah itu hilang," ujarnya.
Dia pun mengimbau rumah sakit maupun pemberi fasilitas layanan kesehatan untuk tetap melanjutkan vaksin. "Tetap bagi yang ingin lakukan imunisasi, lanjutkan sesuai jadwal dan prosedur," jelasnya.
Dia mengatakan, vaksin harus dibeli lewat jalur distribusi resmi pemerintah. Setelah dibeli, vaksin harus disimpan baik-baik. Masa kedaluarsa juga harus diperhatikan. Setelah digunakan, maka limbahnya harus dimusnahkan sesuai prosedur.
Sebab, dalam kasus vaksin palsu terungkap mereka membuat yang abal-abal menggunakan bekas-bekas alat yang asli.
JAKARTA - Pengurus Ikatan Dokter Anak Indonesia Soedjatmiko mengatakan, masyarakat terutama orang tua tidak perlu khawatir untuk memberi vaksin kepada
- Kemeriahan Upacara Penyambutan Presiden Turki Erdogan di Istana Bogor
- KPK Panggil Bos Asuransi Sinar Mas Indra Widjaja Terkait Dugaan Korupsi Investasi
- KPK akan Panggil Tan Paulin, Ahmad Ali, dan Japto dalam Kasus Rita Widyasari
- Komite I DPD Apresiasi Langkah Menteri Nusron Wahid Menyelesaikan Kasus Pagar Laut
- Staf Anggota DPR Hafisz Thohir Mangkir dari Panggilan KPK
- 4 Kali Mangkir dari Pemeriksaan KPK, Mbak Ita Ternyata....