Ikatan Keluarga Minangkabau di Perantauan Bantu Korban Bencana Galodo Sumbar

Ikatan Keluarga Minangkabau di Perantauan Bantu Korban Bencana Galodo Sumbar
Ketum Ikatan Keluarga Minangkabau, Fadli Zon meninjau langsung lokasi bencana banjir bandang di Provinsi Sumbar. Foto: source for jpnn.com

Bersama Kapolres Padang Panjang dan beberapa manajer lapangan PT HKI, Fadli melihat langsung lokasi bencana dan progres perbaikan jalan-jalan yang terputus.

Dia juga menyampaikan keprihatinan dan duka cita yang dirasakan oleh seluruh perantau Minang di tanah air. 

Tidak hanya itu, Fadli Zon mengimbau para perantau bahu membahu mengumpulkan bantuan dana maupun logistik, untuk membantu korban bencana banjir bandang dan galodo di sejumlah kabupaten di Sumatera Barat. 

Data yang telah diterima, beberapa Pengurus IKM yang telah menyerahkan bantuan langsung seperti IKM Papua, IKM DKI Jakarta, IKM Bogor, IKM Duri, IKM Bengkalis, IKM Kendal, dan masih terus berjalan pengumpulan dana dan bantuan logistik hingga sekarang di beberapa daerah di perantauan.

Selain itu, kehadiran Fadli Zon di Kabupaten Tanah Datar, disambut langsung Bupati Eka Putra dan Forkopimda di Gedung Indo Jalito, Batusangkar. 

Dalam pertemuan, pihak pemerintah kabupaten memaparkan situasi sebelum terjadi bencana banjir bandang dan galodo, hingga pasca bencana di beberapa titik di Kabupaten Tanah Datar. 

Dari video dan foto drone yang dibentangkan, bencana banjir bandang dan galodo kali ini termasuk yang sangat besar dan parah.

Banyak korban dan kerugian akibat bencana yang terjadi pada 11 Mei lalu, antara lain di Tanah Datar saja 32 meninggal dunia, 10 orang masih hilang, 43 rumah hanyut, 47 rumah rusak parah, 100 rumah rusak sedang dan ringan, 36 jembatan rusak, 15.000an hewan ternak, 400 hektar sawah rusak juga irigasi dan banyak lagi. Selain itu ada 3.000 pengungsi di 6 kecamatan.

Ketua Umum IKM, Fadli Zon meninjau langsung lokasi bencana banjir bandang dan galodo yang terjadi di beberapa daerah di Provinsi Sumatera Barat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News