Ikatan Penyuluh Agama Gelar Aksi Tanam Sejuta Pohon, Kampanyekan Teologi Lingkungan

“Kami optimis IPARI bisa memaksimalkan dan membuat legacy (kebijakan) sebanyak mungkin, terutama yang berkaitan dengan peningkatan kapasitas kelembagaan IPARI, serta melampaui dalam edukasi kepada masyarakat,” paparnya.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Umum IPARI, Elvi Anita Afandi menyampaikan, organisasinya yang berdiri pada 26 Mei 2023 ini tidak hanya fokus pada kegiatan sosial keagamaan, tetapi juga pembangunan lingkungan sekitar sebagai bagian ekosistem manusia.
“Penyuluh Agama ini punya tugas yang unik, tidak hanya bimbingan penyuluhan agama dan pembangunan. Karena ada kata pembangunan maka maknanya sangat luas, seperti stunting hingga soal lingkungan prespektif agama,” paparnya.
Gerakan Tanam Sejuta Pohon
Kegiatan ini diawali dengan melakukan edukasi bimbingan atau penyuluhan kepada masyarakat tentang filosofi pentingnya penanaman pohon melalui tatap muka atau media digital/sosial.
Melalui Gerakan Tanam Sejuta Pohon oleh anggota IPARI di seluruh Indonesia, dengan target setidaknya di setiap provinsi di Indonesia dilaksanakan gerakan menanam pohon.
Penanaman bisa dilaksanakan di sekitar Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota/Wilayah, KUA Kecamatan, madrasah, rumah ibadah, makam dan lahan produktif atau sesuai kondisi masing masing wilayah sasaran.
Gerakan Zero Plastic
IPARI berharap mengenalkan pemahaman yang kuat mengenai teologi lingkungan bisa mendorong tindakan nyata dalam menjaga alam.
- Bimbingan Manasik Haji BSI dan Kemenag Pecahkan Rekor MURI
- Pengumuman, Kemenag Perpanjang Waktu Pelunasan Bipih
- Kemenag Perkuat Tata Kelola Zakat-Wakaf Lewat Tiga Pilar Strategis
- Penjelasan Resmi tentang Kurikulum Berbasis Cinta, Silakan Disimak
- Tanam Pohon di Danau Raja, Irjen Herry Ajak Masyarakat Cintai Lingkungan Lewat Adat dan Budaya
- Tutup TPS Ilegal, Agung Nugroho Instruksikan Tanam Pohon