Ikhtiar Bank BJB Gembleng Pelaku UMKM Lewat Seminar Kewirausahaan

jpnn.com - Bank BJB menggelar seminar kewirausahaan bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di wilayah DKI Jakarta. BJB menggelar kegiatan hasil kerja sama dengan Dinas Koperasi UMKM, dan Perdagangan Provinsi DKI Jakarta dan Gerakan Nusantara Berdaya (GNB) itu di Tempat Kumpul Kreatif Jakarta Utara, Jalan Lorong 103, Pasar Permai Koja, Rabu (19/2).

Seminar itu mengangkat tema Strategi Tumbuh Siap Bersaing. Tema itu didasari ketatnya persaingan usaha khususnya bagi para pelaku UMKM di tanah air.

Sudah banyak kisah yang menggambarkan betapa sengitnya kompetisi dalam upaya perburuan kue pendapatan di level bisnis menengah ke bawah. Karena itu, harus ada strategi dan langkah yang sesuai di kalanngan pelaku UKM.

Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bnk BJB Widi Hartoto menuturkan, seminar yang dihadiri oleh 150 orang pelaku UMKM dari berbagai wilayah di DKI itu merupakan upaya mendorong pertumbuhan usaha masyarakat. Lewat seminar tersebut, strategi usaha yang telah dimiliki para pelaku UMKM digodok dan dimatangkan.

Bank BJB juga memberikan kisi-kisi usaha yang bisa diaplikasikan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan. Menurut Widi, usaha mikro memegang peranan penting sebagai salah satu tulang punggung perekonomian masyarakat Indonesia.

“Oleh karena itu, berbagai hambatan dalam mengakselerasi usaha perlu diatasi dengan beragam cara yang sedemikian rupa. Strategi yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan menjadi faktor penting guna menentukan keberhasilan dalam mencapai tujuan usaha," kata Widi.

Seminar itu juga bertujuan memberikan edukasi pengelolaan usaha secara baik di tengah persaingan retail modern. Rancangan rencana usaha dan strategi yang telah dibentuk para pelaku usaha mikro dituntut bersifat reliable dan bisa diaplikasikan dalam praktik usaha sehari-hari.  

Widi pun mengharapkan seminar itu menjadi ajang pencerahan dan pertukaran gagasan di kalangan pelaku UKM untuk tumbuh dan berkembang bersama. “Peran kunci UMKM sebagai motor penggerak perekonomian dan pendorong laju perekonomian daerah diharapkan pula akan makin memperlihatkan taringnya,” pungkasnya.(ikl/jpnn)