Ikhtiar Membantu dan Melindungi Kreator Lagu Cover di YouTube
jpnn.com, JAKARTA - Platform kolaborasi industri hiburan terbesar di Indonesia, Eventori melalui V-Entertainment meluncurkan inisiatif VID (Virtual Indonesia Validation and Distribution).
VID diluncurkan untuk menjembatani kreator dengan penerbit lagu sehingga kreator mendapat ruang kebebasan dan perlindungan dalam memproduksi lagu cover.
"Kreator cukup menghubungi kami untuk mengetahui lagu-lagu mana yang bisa dibuat cover tanpa khawatir masalah hak cipta," kata Ivan Edbert, Manajer Bisnis V-Entertainment baru-baru ini.
Ivan Edbert menyebut kreator juga akan menerima bagi hasil dari monetisasi YouTube.
"Semuanya didasarkan pada kerja sama yang transparan, sehingga kreator dan publisher mendapatkan manfaat dari sebuah konten cover yang diunggah di YouTube," jelasnya.
Pada tahap awal, V-Entertainment telah menjalin kerja sama dengan label rekaman Aquarius Pustaka Musik dan Demajors Independent Music Industry.
Kedua label tersebut senagai pemilik Content ID yang bisa mengeklaim sebuah video atas nama sang pemegang hak cipta.
"Kami percaya ini memiliki efek domino terhadap berbagai sektor penting di industri musik Indonesia mulai dari seniman, komposer, perusahaan rekaman, penerbit musik dan pelaku industri musik di wilayah digital dan nondigital," beber Aldo Sianturi, Chief Digital Officer Demajors.
Platform kolaborasi industri hiburan terbesar di Indonesia, Eventori melalui V-Entertainment meluncurkan inisiatif VID (Virtual Indonesia Validation and Distribution).
- YouTube Menguji Coba Fitur Swipe Up Untuk Pindah Video
- YouTube Music Menghadirkan Fitur Speed Dial Menggantikan Listen Again
- Respons Dedi Mulyadi Dijuluki Cagub ‘Konten Kreator’
- SnackVideo Memperkenalkan Desa Snack, Apa Itu?
- Perjalanan AlwanRK dari Sarjana Pendidikan yang Sukses Menjadi Influencer Komedi
- Kerja Bareng Raffi Ahmad, Tubagus Joddy: Bersyukur Banget