Ikhtiar Polda Banten Perjuangan Golok Sebagai Warisan Budaya Dunia di Amsterdam
“Benar, ada koleksi peta yang dibuat oleh perusahaan lama gabungan dari beragam bendera yang kapalnya berlayar di perairan Belanda, salah satunya adalah gambar bendera yang disebut berasal dari Bantam,” jelas Jeroen.
Penjelasan ini memberikan fakta ketika zaman VOC abad ke-16 lalu, Kesultanan Banten sudah dikenal di perairan Belanda.
"Selain itu, Golok Banten telah menjadi identitas di bendera kapal-kapal yang digunakan Kesultanan Banten dalam membangun hubungan dagang dengan Belanda ketika itu,” jelas Shinto.
Selain bendera, tim juga berkesempatan untuk mengeksplor koleksi digital dengan beberapa kata kunci Golok Banten berbasis kepintaran buatan.
Terdapat informasi tentang golok Lebak yang sesuai data digital ada di salah satu museum di Leiden, Belanda.
“Fakta juga menyebutkan bahwa Golok Banten, meski disebut dalam koleksi digital sebagai Golok Lebak telah juga dikenal sejak ratusan tahun lalu di Leiden, Belanda dan menjadi koleksi di museum,” jelas Shinto.
Pascadiskusi, kunjungan kemudian dilanjutkan dengan melihat koleksi dalam museum dan menyaksikan replika kapal milik Vereniging Oost Compagnie (VOC) yang dipasang sebagai objek utama di museum maritim tersebut.
Adapun keberangkatan Tim Golok Banten ke Belanda bertujuan untuk menghadiri seminar internasional tentang Pencak Silat dan Golok Banten.
Pada kesempatan itu, buku The Golok karya Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto diserahkan kepada Direktur Museum Amsterdam.
- Proyek PIK 2 Dinilai Menguntungkan Rakyat, JMBB Suarakan Dukungan
- KMS Desak Kejagung Periksa Wawan Suami Airin dalam Kasus Dugaan Korupsi Sport Center Serang Banten
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Dukung Ketahanan Pangan, Polda Banten Tanam Jagung di Lahan 4.325 Hektare
- Irjen Suyudi Ingatkan Personel Polri di TPS Tak Boleh Lengah
- Dukung Program Prabowo, Polisi Bersama Jurnalis Gelar Uji Coba Makan Siang Bergizi di Sekolah