Ikhtiar Pos Indonesia Mendekatkan Layanan Perbankan Kepada Masyarakat
jpnn.com, JAKARTA - PT Pos Indonesia (Persero) di bawah kepemimpinan Faizal Rochmad Djoemadi terus berinovasi mendekatkan masyarakat dengan layanan perbankan, sekaligus penyaluran beragam bantuan sosial (bansos).
Direktur Utama Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi mengatakan pihaknya senantiasa terus melakukan inovasi dan terobosan.
Pos Indonesia memahami banyak masyarakat, terutama di daerah dan pedesaan yang tak memiliki akses perbankan (bankable).
Oleh karena itu, Pos Indonesia memfasilitasinya melalui aplikasi Pospay.
“Masyarakat ada tiga jenis, pertama pengguna smartphone bisa menggunakan aplikasi Pospay melalui QRIS Pos. Kedua, pengguna handphone bisa pakai USSD. Ketiga, masyarakat yang tidak punya handphone bisa menggunakan Cek Pos Digital, pakai QR code. Ini terobosan yang kami lakukan mengantisipasi kondisi di lapangan," ucap dia dalam siaran pers, Sabtu (8/10).
Dalam kesempatan sama, SVP Financial Service Sales and Marketing PT Pos Indonesia (Persero) Haris menjelaskan Pos Indonesia membidik pengguna di kota kedua dan ketiga.
“Masyarakat Indonesia belum semuanya terjangkau perbankan atau bankable. Kami hadir melalui Pospay di kota kedua dan ketiga,” tegas dia.
Tak hanya fokus di layanan jasa keuangan, Pos Indonesia yang telah lama dikenal dengan layanan jasa pengiriman kini dipercaya pemerintah dan sejumlah lembaga untuk mengirimkan atau menyalurkan uang bansos ke tangan penerima.
PT Pos Indonesia terus berinovasi mendekatkan masyarakat dengan layanan perbankan, sekaligus penyaluran beragam bantuan sosial (bansos).
- Perluas Layanan Pospay, Pos Indonesia Hadirkan Fitur Transfer Uang Internasional
- bank bjb Raih Best Regional Bank dalam Road to CNBC Indonesia Awards 2024
- Dorong Digitalisasi Transaksi Pedagang, Bank Raya Gandeng Perumda Pasar Pakuan Jaya
- Bank DKI Siap Dukung Kebutuhan Transaksi Perbankan Universitas Kristen Teknologi Solo
- Bank Saqu Tembus 1 Juta Nasabah dalam 6 Bulan
- Bank Saqu Hadirkan Fitur Menabung Otomatis Pertama di Industri Perbankan