Ikhtiar WAMI Demi Perkuat Kepercayaan di 2025

Ikhtiar WAMI Demi Perkuat Kepercayaan di 2025
Wahana Musik Indonesia (WAMI) menggelar konferensi pers di kawasan Cipete, Jakarta Selatan pada Rabu (5/2). Foto: Dedi Yondra / JPNN.com

"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan, transparansi, dan edukasi hak cipta di tahun 2025 demi memperkuat ekosistem musik Indonesia. Salah satu yang paling penting yakni kepercayaan," lanjut Adi Adrian.

Memasuki 2025, WAMI berkomitmen untuk terus memperkuat kepercayaan para pemangku kepentingan, anggota, pengguna musik, dan masyarakat luas, melalui peningkatan kinerja, akuntabilitas, dan pelayanan yang lebih baik.

Beberapa fokus utama WAMI pada tahun ini meliputi beberapa poin, seperti Pembaruan peraturan distribusi royalti agar lebih optimal.

Melanjutkan penguatan kegiatan penghimpunan royalti melalui legal efforts, termasuk menuntut pengguna musik yang tidak membayar.

Peningkatan layanan, antara lain melalui portal anggota untuk dapat memantau hak dan pendapatan mereka secara lebih mudah dan real-time, pendaftaran anggota baru
secara online, dan upaya-upaya lain untuk meningkatkan kualitas komunikasi dengan anggota.

Selanjutnya edukasi hak cipta yang lebih luas, antara lain melalui program WAMI Goes To Campus serta kolaborasi dengan komunitas musik untuk meningkatkan pemahaman tentang performing rights.

WAMI juga mengupayakan peningkatan benefit keanggotan di luar distribusi royalti, antara lain melalui inisiatif social fund, open mic, community gathering, dan lain-lain.

"WAMI itu work in progress, menuju kesempurnaan, menyesuaikan dengan dinamika yang ada di luar, termasuk di luar kontrol kita. Alhamdulillah kepercayaan pencipta lagu meningkat, bukti transparansi dan profesionalitas kita. Kami terbuka menerima masukan, hakiki WAMI itu milik anggota, jadi perlu tranparansi," tegas Makki O. Parikesit (Makki Ungu), Pencipta Lagu/Anggota Badan Pengawas WAMI.

Wahana Musik Indonesia (WAMI) menyampaikan sejumlah pencapaian penting sepanjang 2024 yang menegaskan peran dalam ekosistem musik Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News