Iklim Ekstrim Ancam Perekonomian Tahun Depan
Sabtu, 18 Desember 2010 – 05:05 WIB

Iklim Ekstrim Ancam Perekonomian Tahun Depan
JAKARTA — Menteri Koordinator bidang perekonomian, Hatta Rajasa, menyatakan bahwa saat ini pemerintah masih menempatkan iklim ekstrem sebagai ancaman. Meski prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia terlihat bagus, termasuk stabilitas makro dan mikro ekonomi, namun ancaman iklim ekstrem bisa saja menjadikan semua rencana pemerintah terganggu.
"Pertumbuhan di kuartal IV ini kita optimis 6,1 persen. Ke depan pertumbuhan kita juga masih positif. Namun kita betul-betul menjaga faktor penghambat seperti antisipasi rawan pangan akibat iklim ekstrem," kata Hatta pada wartawan di Jakarta, Jumat (17/12) malam.
Pengaruh dari iklim ekstrem sebenarnya sudah diprediksi oleh pemerintah sebelumnya. Akibat perubahan iklim yang melanda secara global, beberapa negara penghasil pangan mulai mengamankan pasokan mereka masing-masing. Di dalam negeri pun dampak iklim ekstrem mulai terasa. Beberapa kali para petani dilaporkan telah mengalami gagal panen.
"Iklim ekstrem ini betul-betul nyata dan terasa langsung dampaknya pada perlambatan di sektor pertanian. Karena itu sejak awal kita sudah antisipasi kemungkinan terburuk dari iklim ekstrem karena pengaruhnya sangat besar pada prediksi kita semula," kata Hatta.
JAKARTA — Menteri Koordinator bidang perekonomian, Hatta Rajasa, menyatakan bahwa saat ini pemerintah masih menempatkan iklim ekstrem sebagai
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Beri Izin Kawasan Berikat ke Perusahaan Manufaktur Alas Kaki
- Prabowo Bicara Hal Penting Soal Danantara, Tolong Disimak
- Tokoh Pemuda Papua Gifli Buiney Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional
- Prabowo Bakal Libatkan Ormas Keagamaan untuk Awasi Danantara
- Kanwil Bea Cukai Jateng-DIY Terbitkan Izin Kawasan Berikat untuk PT Jia Wei Indonesia
- Kementerian BUMN Gelar Pelatihan UMKM Naik Kelas di Bandung Guna Dukung Visi Prabowo