Ikut Curanmor Demi Biaya Kuliah
Senin, 10 Juni 2013 – 01:45 WIB
BANDUNG - Mahasiswa salah satu Akademi Keperawatan (Akper) di daerah Sukajadi, Kota Bandung, VG (20), kini harus menjadi salah satu penghuni di sel Polsek Cibeunying Kidul, ditemani oleh ketiga orang temannya yaitu No (21), Ab (22) dan Wa (31). Bahkan Ab harus menahan nyeri di kakinya karena ditembak lantaran melawan saat hendak ditangkap polisi.
Kapolsek Cibeunying Kidul Kompol Harli Herdiaman mengatakan, komplotan ini diciduk satu per satu di tempat persembunyiannya. "Kita tangkap di tempat persembunyiannya di daerah Sukajadi yaitu VG. Kita lakukan pengembangan dan menangkap tiga pelaku lainnya, namun salah seorang sempat melawan sehingga terpaksa kita lumpuhkan dengan timah panas," katanya saat ditemui di Mapolsek Cibeunying Kidul, Minggu (9/6).
Ditambahkannya, komplotan ini telah beraksi sebanyak 40 kali di Pasteur, Cibeunying Kaler dan Cicendo. Modus yang digunakan adalah dengan menghancurkan kunci kontak. "Hasil motor curianpun selanjutnya dijual kepada penadah di daerah Cianjur," tutur Kompol Harli.
Dari tangan para pelaku, polisi berhasil menyita barang bukti berupa 13 unit sepeda motor yang belum dijual. Kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku lainnya yang berperan sebagai penadah.
BANDUNG - Mahasiswa salah satu Akademi Keperawatan (Akper) di daerah Sukajadi, Kota Bandung, VG (20), kini harus menjadi salah satu penghuni di sel
BERITA TERKAIT
- Pelaku Pengeroyokan Sopir Taksi Online di Tol Dalam Kota Jakarta Ditangkap
- Bea Cukai & Pemkab Probolinggo Ekspose Hasil Operasi Pemberantasan Rokok Ilegal
- Polisi Ungkap Fakta soal Pelaku Carok di Sampang, Kapolri Beri Atensi
- Penghuni Kos-kosan di Dago Bandung Produksi Narkoba, Polisi Sita 1,5 Kg Tembakau Sintetis
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Polsek Rambang Dangku Tangkap Pengedar 1,8 Kg Ganja Kering