Ikut Konvensi, Pramono Dapat Bantuan Kawan
jpnn.com - JAKARTA - Mantan Kepala Staff Angkatan Darat (KSAD) Pramono Edhie tidak akan menggunakan biaya besar dalam konvensi penjaringan calon presiden Partai Demokrat. Sebab dia ingin memberikan suatu pelajaran kepada masyarakat.
"Rakyat harus diajari juga banyak pemimpin hebat yang tidak memiliki uang. Uang bukan segala-galanya. Mari berperan aktif mendidik rakyat Indonesia," kata Pramono dalam konferensi pers di Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Senin (9/9).
Meski begitu, ia tidak menyebut berapa anggaran yang akan digunakannya dalam konvensi. Namun untuk anggaran konvensi, Pramono mendapat bantuan dari kerabatnya.
"Modal saya tidak banyak. Banyak kawan saya bertanya ketika ikut konvensi, bagaimana duitnya perlu sumbangan? Saya jawab secukupnya. Teman-teman mau nyumbang ya boleh," kata Pramono.
Seperti diketahui, Pramono sudah ditetapkan menjadi peserta konvensi oleh Komite Konvensi. Ipar Susilo Bambang Yudhoyono ini akan bersaing dengan sepuluh orang peserta lainnya.
Selain Pramono, peserta konvensi PD yang lain adalah anggota Badan Pemeriksa Keuangan Ali Masykur Musa, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang dan Ketua DPR RI Marzuki Alie, anggota Dewan Pembina PD Hayono Isman, Ketua DPD Irman Gusman, mantan Panglima TNI Jenderal TNI Endriartono Sutarto, Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan, Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan. (gil/jpnn)
JAKARTA - Mantan Kepala Staff Angkatan Darat (KSAD) Pramono Edhie tidak akan menggunakan biaya besar dalam konvensi penjaringan calon presiden Partai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB
- Said PDIP: Ibu Megawati Memang Tulus Bilang Terima Kasih kepada Prabowo, MPR, dan Rakyat
- Kuasa Hukum Tepis Isu Miring Terkait Eks Dubes RI untuk Nigeria Usra Hendra Harahap
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran