Ikut Munas Bali, Wakil Ketua DPD Golkar Sumsel Juga Hadir di Ancol
jpnn.com - JAKARTA - Wakil ketua DPD I Golkar Sumatera Selatan, Iskandar Syamwell terlihat hadiri di acara musyawarah (munas) partainya di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (6/12) yang digelar kubu Agung Laksono. Padahal, sebelumnya Iskandar juga hadir di Munas IX Golkar di Bali yang mengantarkan Aburizal Bakrie menjadi ketua umum lagi di partai beringin itu.
Iskandar mengatakan, dia tidak mendapat mandat saat Munas IX Golkar di Bali. Karenanya, memilih ikut Munas Golkar tandingan demi memperbaiki partainya. "Di Bali hadir sebentar saja, kita kan gak bisa masuk, pertama kita gak ada mandat, dan gak berpihak kepada mereka," kata Iskandar di lokasi munas, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (6/12).
Iskandar menambahkan, dukungannya terhadap Munas Golkar tandingan itu karena Aburizal Bakrie tak punya prestasi selama menjadi ketua umum. Bahkan, lanjut Iskandar, kondisi Golkar di bawah kepemimpinan Ical -sapaan Aburizal- justru semakin semrawut.
"Kita ke sini sepakat untuk membenahi Golkar yang sudah semrawut, dan ini (Ical) dibikin dua kali (sebagai Ketua Umum Golkar). Kan bingung, karena prestasinya nggak ada," tandasnya.
Selain DPD Sumsel, mantan Ketua DPD Riau Indra Muchlis Adnan yang sudah dipecat Ical juga telah hadir di acara munas tandingan di Ancol. Namun, Indra mengklaim masih menjabat posisi Ketua DPD Golkar Riau yang sah.
Klaim Indra juga dibenarkan anggota Tim Penyelamat Partai Golkar (TPPG), Yoris Raweyai. "Kita harus lihat. Dia (Indra, red) mendapat mandat dari Ketua Golkar Riau yang sedang bermasalah di KPK (Annas Maamun). Dia (Indra, red) mendapat mandat," tegas Yoris.(fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil ketua DPD I Golkar Sumatera Selatan, Iskandar Syamwell terlihat hadiri di acara musyawarah (munas) partainya di Ancol, Jakarta Utara,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bagja Tak Setuju Bawaslu Jadi Lembaga Ad Hoc, Begini Alasannya
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- Hanif Dhakiri: Jangan Memanfaatkan PPN 12% jadi Alat Menyerang Presiden Prabowo
- Syahganda Sebut Pernyataan Dolfie Soal PPN Dapat Picu Instabilitas Politik