Ikut Paket Tur ke Turki Jadi Modus Baru Gabung ISIS

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Pusat Studi Politik dan Keamanan Universitas Padjadjaran Bandung, Muradi menduga program tur ke Turki menjadi modus baru untuk bergabung dengan Negara Islam Irak Suriah (ISIS). Dugaan itu semakin kuat dengan hilangnya 16 warga negara Indonesia (WNI) yang mengikuti program tur ke Turki.
"Memanfaatkan tour travel dan kelonggaran memasuki negara yang berbatasan langsung dengan Irak dan Suriah, merupakan modus baru WNI bergabung dengan ISIS," kata Muradi, Minggu (8/3).
Menurutnya, modus lama dengan mengurus dokumen keberangkatan sendiri sudah terendus aparat saat hendak berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta. Karenanya, pihak-pihak yang hendak bergabung dengan ISIS memanfaatkan jasa paket wisata ke Turki yang memang berbatasan langsung dengan Irak maupun Suriah itu.
"Hal tersebutlah disinyalir dimanfaatkan sejumlah WNI untuk dapat bergabung dengan ISIS setelah cara-cara konvensional sulit ditembus, karena ketatnya pengamanan, baik di Indonesia sendiri maupun negara transit dan tujuan," katanya.
Karenanya, Muradi mengingatkan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme dan Polri secara menggandeng instansi lain untuk melakukan langkah preventif agar modus itu tidak berkembang. Sebab, semakin banyaknya WNI yang bergabung dengan ISIS akan menjadi bom waktu di dalam negeri.
"Karena secara alamiah, para WNI tersebut akan kembali ke Indonesia dan menjadi ancaman yang serius bagi kehidupan berbangsa dan bernegara," paparnya.(boy/jpnn)
JAKARTA - Ketua Pusat Studi Politik dan Keamanan Universitas Padjadjaran Bandung, Muradi menduga program tur ke Turki menjadi modus baru untuk bergabung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemenekraf dan BGN Bersinergi Perkuat Industri Kreatif Kuliner dalam Program MBG
- Ronny Duga Perkara Hasto Kristiyanto Bermuatan Politik, Singgung Pelimpahan Berkas yang Super Cepat
- Polri Siapkan Pelayanan Maksimal Saat Mudik Lebaran 2025, Hotline 110 Dibuka
- Dirjen Nunuk: Tunjangan Guru Cair Bulan Ini, segera Validasi Data Rekening
- Komdigi Luncurkan Pedoman Jurnalisme Berkualitas, Solusi Maraknya Disrupsi Informasi
- Reaksi Ridwan Kamil Setelah Kediamannya Digeledah KPK