Ikuti Trauma Healing di Posko Bantuan BIN, Anak-anak di Cianjur Bisa Tertawa Lagi
jpnn.com, CIANJUR - Senyum riang terpancar dari puluhan anak-anak pengungsi di Posko Bantuan BIN di jalan lintas Labuan, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, saat mengunjungi trauma healing.
Mereka fokus tertuju pada dongeng yang disajikan personil BIN yang bekerja sama dengan sukarelawan dari Yayasan Akasia dan Yayasan Cinta Anak Bangsa Bandung.
Kisah 'Asep dan Usep', 'Singa dan Tikus Pemberani', serta berbagai permainan berhasil menghilangkan rasa takut dan cemas anak-anak korban bencana tersebut.
Dalam momen itu, diselipkan ajakan membaca kepada anak-anak. Para peserta yang mampu menjawab beberapa pertanyaan akan mendapatkan hadiah berupa buku cerita.
Anak-anak juga diajak berkreasi menggunakan origami untuk melatih motorik halus.
"Saya senang sekali melihat anak-anak itu bisa senyum, tertawa dalam kegiatan mendongeng, hiburan, dan pembagian hadiah. Acara ini sangat penting sekali; bagaimana kita memberikan pendampingan psikososial," ucap Juru Bicara BIN, Prabawa Ajie di Posko Bantuan BIN, Kamis (24/11).
Ajie menyebut, trauma healing ini bukanlah pertama kali diselenggarakan. Sebelumnya, BIN berkolaborasi dengan mahasiswa pencinta alam (mapala) se Jabodetabek, Banten, dan Jawa Barat.
"Tujuannya adalah bagaimana kami memberikan pendampingan kepada adik-adik kita yang masih kecil-kecil dalam menghadapi musibah bencana ini, tentunya agar riang gembira," jelas Arie.
Badan Intelijen Negara (BIN) terus berupaya melakukan pemulihan bagi para korban gempa bumi Cianjur.
- Gempa M 5,4 di Pesisir Barat Lampung, BMKG Sebut Tidak Berpotensi Tsunami
- Asupan Gizi Cukup Cegah Anak Kurangi Risiko Working Memory Rendah
- Tok! DPR Setuju Herindra Menggantikan BG Jadi Kepala BIN
- M Qodari Sebut Herindra Sosok Tepat Pimpin BIN
- Program AMANAH Bisa Tingkatkan Kompetensi Talenta Muda Aceh
- Perbani: Kami Ingin Perbaiki Kondisi Fisik Anak-Anak yang Menderita Hernia Inguinalis