Ilmu Hukum
Oleh: Dahlan Iskan
Tepat di hari terakhir tahun 2022 kemarin, polisi menangkap pemilik Hyundai putih tersebut.
Namanya Bryan Christopher Kohberger. Umur 28 tahun. Bujangan. Pendiam. Belum pernah punya pacar. Calon doktor kriminologi.
Bryan ditangkap di rumah orang tuanya. Di Pennsylvania. Rupanya ia jalan darat dengan Hyundainya itu. Dari Pullman sampai kampungnya nan jauh.
Selasa besok Bryan dihadapkan ke pengadilan di Pennsylvania. Ia harus dikirim ke Idaho. Tetapi Bryan tidak mengaku bersalah apa pun.
Ia tidak mau dikirim ke Idaho. Tidak ada bukti apa pun. Namun polisi mengaku menemukan DNA dari lokasi. Dan itu sama dengan DNA-nya.
Hakim yang akan memutuskan: apakah Bryan akan dikirim ke Idaho.
Penangkapan ini menjadi berita besar di Amerika. Mengalahkan berita perayaan tahun baru. Orang pun mulai mengira-ira: apa motif pembunuhan itu.
Selasa besok Bryan akan bisa langsung menggunakan ilmunya untuk melindungi dirinya.
EMPAT mahasiswa dibunuh di rumah kontrakan mereka. Tiga cewek, satu cowok. Ini bukan pembunuhan ala Sambo yang mudah diungkap tetapi sulit diurai.
- Wanita Global
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- Kasatreskrim Ditembak Kabag Ops di Sumbar, Kadiv Propam Bilang Begini