Ilmuwan Temukan Planet Terpanas
Sabtu, 18 Oktober 2008 – 13:49 WIB
IRLANDIA - Ilmuwan menemukan lagi planet baru yang beredar di jagat raya. Sementara ini, planet itu disebut WASP-12b. Berukuran 2.259 centigrade atau satu setengah kali planet Jupiter, planet baru itu panasnya luar biasa. Menyamai rekor panas bintang-bintang atau setengah kali panas permukaan matahari, yakni sekitar 4.000 derajat fahreinheit atau 2.200 derajat celcius. Penemuan WASP-12b itu sebenarnya sudah diumumkan pertama pada April 2008. Tapi, sebagai planet terpanas dan masa orbit tecepat, baru dikonfirmasi pada 11 Oktober dalam pertemuan tahunan American Astronomical Society's Division for Planetary Sciences oleh salah satu penemunya, Leslie Hebb dari the University of St. Andrews, Skotlandia.
Peredaran planet itu sangat dekat dengan bintangnya, hanya sekitar 2 persen jarak antara bumi dan matahari atau 3,4 juta km (2 juta mil). Atau satu per empat puluh jarak bumi-matahari. Karena itu, peredarannya mengelilingi matahari sangatlah cepat, hanya satu hari. Sementara ini, yang paling cepat waktu orbitnya adalah Merkurius yang mengelilingi matahari setiap 88 hari. Sementara bumi butuh waktu 365 hari. Berarti planet baru ini juga mencatat waktu edar tercepat di jagat raya.
WASP-12b adalah planet berupa gas, massanya satu setengah kali planet Jupiter. Ilmuwan menggunakan dua set teleskop untuk mengamati planet tersebut, satu di Pulau Cannary, Spanyol, dan satu lagi di Afrika Selatan.
Baca Juga:
IRLANDIA - Ilmuwan menemukan lagi planet baru yang beredar di jagat raya. Sementara ini, planet itu disebut WASP-12b. Berukuran 2.259 centigrade
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer