Dua Menteri Jadi Tersangka Korupsi
ILUNI UI: Fakta Telah Berbicara, KPK Menjawab dengan Kinerja Istimewa
Terpisah, Ketua Policy Center ILUNI UI Mohammad Jibriel Avessina menyebutkan ILUNI UI memberikan apresiasi yang besar terhadap kinerja KPK.
Prestasi ini, kata dia, membuktikan bahwa budaya kerja yang baik akan menghasilkan kinerja yang baik.
“Saya sangat mengapresiasi kinerja KPK menangkap dua menteri dalam kurun waktu kurang dari sebulan. Ini pencapaian tersendiri bagi KPK,” kata Jibriel.
Menurut Jibriel, ada dua hal yang bisa kita tarik. Pertama, kultur organisasi yang baik akan menciptakan keluaran kinerja yang baik. Dia akan adaptif dengan regulasi apapun.
Kedua, kita juga harus fair, berlawanan dari kekhawatiran sebagian kalangan, kepemimpinan KPK di bawah unsur kalangan polisi telah terjawab dengan penangkapan dua menteri ini, ternyata kepemimpinannya menghasilkan kinerja yang efektif.
“Ini bukan hal yang mudah. Patut diapresiasi. Ini kado untuk kita, menjelang hari anti-korupsi sedunia,” papar Jibriel.
Lebih lanjut, Jibriel juga menyebutkan ILUNI UI siap berkolaborasi dengan KPK sebagai bagian dari elemen masyarakat untuk mengawal praktik Good Governance sehingga tercipta pemerintahan yang baik dan profesional.
Dia juga mengingatkan perlu pendekatan kolaboratif untuk mendisiplinkan masyarakat yang heterogen, seperti di Indonesia. Dapat berupa gabungan dari pendekatan edukatif, persuasif, promotif, ataupun diktatif.
Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) merespons langkah KPK di bawah pimpinan Firly Bahuri yang sukses membongkar dugaan korupsi dua menteri.
- 50 Menteri dan Wamen Belum Menyerahkan LHKPN, Siapa Saja ya?
- Wamenko Otto Hasibuan Sebut UU Tipikor Harus Dilaksanakan Secara Hati-hati
- Usut Kasus Korupsi Dana Hibah Jatim, KPK Periksa Sejumlah eks Anggota DPRD
- Raffi Ahmad Belum Lapor LHKPN, KPK Bereaksi
- KPK Peringatkan Pemprov: Setop Money Politic Berkedok Bansos!
- KPK Diminta Pelototi Mutasi Massal Camat di Jakarta Menjelang Pilkada