Imbau Jokowi Batalkan Mobdin Mercy
jpnn.com - JAKARTA - Presiden terpilih Joko Widodo diminta untuk membatalkan rencana pembelian mobil dinas baru yang sudah dipersiapkan oleh sekretaris negara (Setneg) di era SBY ini.
Pasalnya mobdin keluaran pabrikan Mercedes Benz ini dinilai terlalu mewah dan bisa mencederai kesederhanaan Jokowi yang selama masa kampanye ini dibanggakan publik.
"Jokowi itu kan dikenal sederhana. Buktikan lah dengan membatalkan rencana pembelian mobil baru untuk para menterinya nanti," kata Kordinator advokasi dan investigasi Fitra, Uchok Sky Khadafi dalam rilisnya yang diterima Indopos (Grup JPNN), kemarin (9/9).
Selain para menteri di pemerintahan Jokowi-JK nanti, Setneg juga akan memberikan mobil mewah untuk Presiden SBY dan wapres Boediono. Hal ini, kata Uchok, bisa dilihat pagu anggaran yang sudah disediakan oleh setneg sebesar Rp 104,4 miliar.
Kemudian, bila melihat lelang yang dilakukan setneg, HPS (harga perkiraan sendiri) yang ditawarkan sebesar Rp 101.1 miliar. Dan lelang pengadaan mobil ini dimenangkan oleh PT Mercedes-Benz Indonesia dengan nama presiden direkturnya Dr Claus Herbert Weidner. Dan, Harga total penawaran mobil ini sebesar Rp 91.944.000.000.
Selanjutnya, mobil mana yang akan dipergunakan oleh para menterinya Jokowi ini? Perkiraan Uchok, mobil Mercedes-Benz yang akan dipergunakan oleh menterinya Jokowi adalah harga mobil di atas Toyota Royal salon.
Dimana pada tahun 2009, pemerintah SBY membeli Toyota Crown Royal Saloon tipe G, yang Harga Crown waktu itu berada di kisaran Rp 1,2 miliar sampai Rp 1,3 miliar.
"Jadi, mobil yang akan dibeli itu yang di atas Toyota Crown Royal Saloon, adalah kemungkinan mobil Mercedes-Benz tipe S 300 L dengan bandrol sebesar Rp 1.8 miliar," ujar Uchok.
JAKARTA - Presiden terpilih Joko Widodo diminta untuk membatalkan rencana pembelian mobil dinas baru yang sudah dipersiapkan oleh sekretaris negara
- Hari Ini Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Jangan Nekat Bertindak Konyol
- BMKG Ungkap Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul
- Hadir di Indonesia AI Day 2024, ESQ Perkuat Kolaborasi Teknologi dan SDM
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan