IMF: Ekonomi Asia Pulih Tahun Depan
Jika Ekspor ke Mitra Dagang Membaik Lagi
Rabu, 04 Februari 2009 – 06:30 WIB
''Angka tersebut merupakan level terendah yang pernah kita alami pada masa pascaperang. Jadi, bisa dikatakan, prediksi itu sangat suram,'' ujar Strauss-Kahn.
Baca Juga:
IMF mengimbau AS, Tiongkok, maupun negara-negara lain untuk memperbesar program stimulus perekonomiannya dalam rangka mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh krisis finansial global. Secara bersamaan, IMF juga mendorong upaya pemulihan kepercayaan sistem perbankan yang hancur.
''Kami memprediksikan bahwa kondisi akan pulih pada awal 2010. Untuk beberapa negara, bisa terjadi pada akhir 2009,'' tuturnya. ''Prediksi tersebut masih bisa berubah karena tergantung pada implementasi kebijakan yang akan dilaksanakan dalam beberapa bulan mendatang.''
Strauss-Kahn menilai bahwa negara-negara Asia yang ketergantungan ekspornya amat tinggi tak akan rebound sebelum pasar utama mereka mulai bangkit. Tapi, begitu pasarnya mulai rebound, negara-negara Asia akan segera pulih dengan cepat.
SHANGHAI - Resesi ekonomi global diprediksi tidak akan menyeret Asia terlalu dalam atau berlarut-larut. IMF (Dana Moneter Internasional) punya estimasi
BERITA TERKAIT
- Standard Chartered Indonesia Pimpin Sejumlah Diskusi Strategis di Inggris
- Pertemuan Hangat Menko Airlangga dan Sekjen OECD Mathias Cormann, Ini yang Dibahas
- Rakor Oplah di Sulsel, Plt Dirjen Hortikultura Tekankan Pentingnya Pergerakan Cepat
- PLN Indonesia Power Raih Platinum Rank di Ajang ASRRAT 2024
- Mantap! PNM Raih Penghargaan di Ajang Investor Daily ESG Appreciation Night
- Investasi Pertamina Dinilai Penting untuk Kembangkan Bisnis & Jamin Ketahanan Energi Nasional