Imigran Gelap Mengeluh Tak Dapat Makan
Sebagian Tak Puasa, Lainnya Menderita Sakit
Minggu, 13 September 2009 – 00:03 WIB
Foto : Zulhakim/Lombok Post/JPNN
Hingga kemarin, jumlah para imigran ini bertambah menjadi 70 orang. Sebanyak 14 imigran lainnya ditangkap belakangan. Mereka tertangkap di lokasi yang sama di sekitar Pulau Patakan, Lombok Timur. "Mereka tertangkap sore, dan kami evakuasi malam harinya," tambah Ali.
Baca Juga:
Lanal menduga, mereka satu rombongan dengan 56 rekan mereka yang tertangkap sebelumnya. Ini diduga dari kesamaan asal negara dan modus estafet yang ditempuh hingga negara tujuan yang hendak dituju Australia. Muhammad, salah seorang imigran mengatakan, dirinya telah berada di Lombok sejak beberapa hari lalu.
Mereka berangkat dari sebuah penampungan di Jakarta sekitar satu minggu sebelumnya. "Sudah empat bulan (tinggal di Indonesia)," ujarnya. Tak seperti rekannya yang malu menyebutkan negara tujuan, imigran ini menyebut ia hendak berangkat dan berkeinginan bermukim di negeri Kanguru atau Australia.(zul/JPNN/ara)
MATARAM - Puluhan imigran gelap asal Agfghanistan yang ditangkap Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Mataram mulai mengeluh.Mereka meminta selama di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia